Resmikan Taman Kartini Bajawa, Bupati Ngada: Kita Ingin Datangkan PAD

  • Bagikan

BAJAWA, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Bupati Ngada, Paru Andreas meresmikan pemanfaatan Taman Kartini di Kota Bajawa, Sabtu (22/1). Taman itu berfungsi sebagai alun-alun kota, pusat rekreasi keluarga dan kuliner.

Pantauan TIMEX, kegiatan peresmian Taman Kartini tersebut dihadiri Bupati Ngada, Wakil Bupati Ngada, Kapolres Ngada bersama jajaran, Dandim 1625/Ngada bersama jajaran, Ketua Pengadilan Ngada, dan masyarakat. Akhir acara, Bupati Ngada melakukan pemantauan tempat penjualan kuliner.

Bupati Ngada, Paru Andreas mengatakan, peresmian Taman Kartini memang dilaksanakan secara sederhana karena masih dalam pembatasan kegiatan akibat Covid-19. Namun demikian gerakan ekonomi yang terhenti sesaat karena Covid-19 harus segera dimulai.

Usai penandatanganan prasasti peresmian, dilanjutkan dengan penyerahan gerobak untuk digunakan pelaku usaha kecil untuk menjual aneka kuliner di seputaran Taman Kartini.

Selain pemulihan ekonomi, Taman Kartini sebagai alun alun kota, rekreasi keluarga dan kuliner bisa meningkatkam PAD. “Kita ingin Taman Kartini ini bisa mendatangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ungkapnya.

Menurut Bupati, Bank NTT juga menyerahkan beberapa unit gerobak untuk pengusahan kuliner di wilayah itu, dan diikuti beberapa unit gerobak lainnya yang saat ini dalam proses pengerjaan.

Bupati Andreas berharap semua pelaku usaha memiliki gerobak yang sama sehingga tidak menganggu keindahan, kerapian Kota Bajawa khususnya di alun-alun kota yang diresmikan ini.

Bupati Ngada menjelaskan bahwa penjualan kuliner di seputaran alun-alun kota akan dilaksanakan disetiap malam minggu, dan akan diikuti grup band sebagai sarana hiburan untuk masyarakat. “Namun protokol kesehatan Covid-19 adalah hal utama yang harus diperhatikan,” tandasnya.

Bupati Andreas mengajak seluruh masyarakat Ngada dan pengunjung agar tetap menjaga kebersihan dan fasilitas yang ada di Taman Kartini. “Pengunjung yang datang diharapkan tetap menjaga kebersihan dan fasilitas Taman Kartini, biar nanti tetap tertata rapi dan bersih. Di tempat kuliner semua sampah harus dibawah pulang,” pesannya. (*)

  • Bagikan