BPBD Kota Kupang Minta Masyarakat Kurangi Aktivitas di Luar Rumah

  • Bagikan

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kupang, Jimmi Didok, mengimbau, agar masyarakat waspada hujan disertai petir dan kilat yang diprediksi terjadi di Kota Kupang selama tiga hari, mulai Selasa (18/1) hingga Kamis (20/1).

Jimmi Didok juga meminta kepada para camat dan lurah se-Kota Kupang dapat memperhatikan dan mengimbau masyarakat agar tidak beraktivitas di kawasan atau daerah yang rawan bencana seperti daerah lembah sungai, lereng yang rawan longsor, pohon-pohon yang berpotensi tumbang dan lainnya.

Jimmi juga meminta agar tetap memantau kondisi daerah yang rawan bencana di wilayah masing-masing. “Kami minta agar masyarakat waspada, selalu memantau informasi perkembangan perkiraan cuaca dan peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG Stasiun Meteorologi El Tari Kupang,” kata Jimmi.

BACA JUGA: Waspada Cuaca Ekstrem Berdampak Bencana Hidrometeorologi 3 Hari ke Depan

Jimmi katakan, kepada pihak RT/RW serta para camat dan lurah, segera melaporkan kejadian bencana hidrometeorologi kepada BPBD Kota Kupang disertai dokumentasi kejadian. “Kami BPBD juga membuka posko siaga bencana di kantor BPBD Kota Kupang yang aktif 24 jam,” ungkap Jimmi saat diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu (19/1).

Jimmi berharap masyarakat agar tidak bepergian keluar rumah, apabila tidak ada urusan yang urgen. Jika masih bisa dilakukan di rumah, maka lebih baik di dalam rumah saja.

“Kepada para pengguna jalan, agar jangan berteduh di bawah pohon, di bawah tiang listrik yang berpotensi terjadi kecelakaan. Hindari juga berteduh di bawah pohon karana bisa saja tumbang ketika dihantam hujan dan angin kencang,” pintanya. (*)

PENULIS: Fenti Anin

  • Bagikan