ENDE, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ende gencar melakukan vaksinasi kepada masyarakat dalam rangka mencegah penularan Covid-19. Setelah melaksanakan vaksinasi bagi orang dewasa dan lansia, kini Pemkab Ende fokus untuk memvaksinasi anak-anak usia 6 – 11 tahun di wilayah itu.
Bupati Ende, Djafar Achmad resmi mencanangkan program vaksinasi bagi anak berusia 6 – 11 tahun untuk semua wilayah di Kabupaten Ende, bertempat di SD GMIT Ende IV, Kamis (20/1).
Seperti disaksikan media ini, dalam pencanangan tersebut, dua orang siswa SD GMIT Ende IV, yakni Airlangga Iskandar Mberu dan Galet Mispa Tonu Weni sebagai orang pertama yang divaksin Covid-19 jenis Sinovac.
Dalam acara tersebut, hadir Kapolres Ende, AKBP Albertus Andreana, Dandim 1602/Ende, Letkol Inf Nelson Paido Marpaung dan beberapa pimpinan OPD terkait.
Bupati Ende, Djafar Achmad saat pencanangan mengatakan, vaksin anak ini bertujuan melindungi anak dari Covid-19 yang masih mewabah, sementara lembaga pendidikan kini sudah membuka sekolah dan melakukan tatap muka.
“Meskipun sudah melaksanakan tatap muka namun harus tetap mematuhi protokol kesehatan. Pemberian vaksin bagi anak kita adalah langkah tepat untuk menjaga mereka dari bahaya Covid-19,” kata Bupati Djafar.
Bupati Djafar menyebutkan, masyarakat pasti tidak ingin pandemi Covid-19 seperti pada awal penyebaran kasus ini. Karena sangat mengganggu semua sektor kehidupan termasuk pendidikan.
“Pencanangan ini sebagai upaya pencegahan Covid-19 terhadap anakanak sehingga mereka dapat mengikuti aktivitas belajar dengan aman,” ujar Bupati Djafar.
Untuk itu, Bupati Djafar mengajak semua pihak sama-sama menyukseskan vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Ende.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ende, dr. Aries Dwi Lestari mengatakan, sasaran vaksinasi anak di Ende lebih kurang mencapai 27.853 orang. Seperti pelaksanaan vaksinasi pada umumnya, pemberian vaksin pada anak ini tetap melalui proses screening.
Dikatakan, tujuan dari vaksin untuk anak ini adalah mengurangi transmisi lokal, menurunkan angka kematian, meningkatkan kekebalan, dan melindungi anak di Kabupaten Ende.
“Vaksin kepada anak-anak ini sudah melalui uji lab dan surat keputusan bersama Menteri Pendidikan, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri. Anak yang akan disuntik akan melalui proses screening seperti orang dewasa,” jelasnya.
Menurut dr. Aries, vaksin yang diberikan kepada anak usia 6-11 tahun ini adalah jenis Sinovac. Setelah pencanangan ini, pada 24 Januari 2022 nantinya akan segera dilakukan vaksin bagi semua anak serentak di 21 kecamatan pada 25 fasilitas kesehatan.
“Mereka diberikan vaksin Sinovac dua dosis masing-masing 0,5 Ml dengan interval waktu 28 hari,” kata dr. Aries. Pelaksanaan vaksinasi ini dilakukan oleh Dinas Kesehatan dan bekerjasama dengan institusi Kepolisian dan TNI.
Kepala SD GMIT Ende IV, Julius Kores menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Ende yang sudah melakukan vaksinasi bagi anak-anak, dan pencananganan itu dilakukan di SD GMIT Ende IV.
Menurut Julius, pihak sekolah juga sudah melakukan pendekatan dengan para orang tua siswa disertai surat kesepakatan bersama àgar anaknya mengikuti vaksin Covid-19.
Julius menyebutkan, siswa SD GMIT Ende IV yang mengikuti vaksinasi ini berjumlah 200 anak. “Sekolah sudah melakukan pendekatan dengan orang tua dan melakukan sosialisasi. Ada surat kesepatakan bersama. Ada 200 lebih anak yang akan divaksin dan kita lakukan bertahap,” pungkasnya. (Kr7)