MAUMERE, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID – Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere menggelar deklarasi janji kerja dan penandatanganan komitmen kerja sama pembangunan zona integritas, menuju Wilayah Bebas Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBK/WBBM) tahun 2022.
Kegiatan yang melibatkan pejabat administrator, pejabat pengawas, pejabat fungsional dan seluruh ASN itu dilaksanakan di Aula Kantor Imigrasi Maumere, Rabu (19/1). Disaksikan langsung Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTT, Marciana D. Djone.
Deklarasi dipimpin Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere, Eko Julianto Rachmad. Dalam penandatanganan komitmen bersama pembangunan zopna integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBK/WBBM) tahun 2022 itu.
Kepala Kantor Kelas II TPI Maumere Eko Julianto Rachmad pada kesempatan itu mengatakan, deklarasi janji kinerja penandatanganan komitmen bersama pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBK/WBBM), merupakan instrumen kinerja dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Kantor Imigrasi Kelas 2 TPI Maumere, terutama dalam pelayanan keimigrasian.
“Penandatangan ini merupakan bentuk komitmen bersama pembangunan zona integritas menuju wilayah birokrasi yang bersih, bebas dari korupsi,” ujar Eko.
Eko mengaku tujuan digelarnya kegiatan tersebut yakni untuk mewujudkan tata nilai budaya kerja Kementerian Hukum dan HAM yakni profesional, akuntabel, sinergi, transparant dan inovatif. Selain bertujuan untuk meningkatkan integritas dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas dan fungsi untuk mewujudkan good governance.
Pada kesempatan yang sama Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTT Marciana Dominika Jone mengimbau kepada seluruh ASN Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dan melakukan Vaksin Covid-19 agar segera terbentuk kekebalan komunitas atau herd immunity.
Marciana optimis bahwa semua dapat melawan pandemi Covid-19 dengan semangat kebersamaan. “Kita harus tetap membangun sikap optimis bahwa kita dapat melawan pandemi Covid-19 ini dengan semangat gotong royong dan kebersamaan,” ungkap Marciana.
Menurutnya, momen yang berbahagi tahun 2022 yakni dengan adanya perjanjian kinerja yang dideklarasikan secara bersama kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTT. Karena itu dirinya berharap jajaran Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere untuk mencapai target kinerja yang telah ditentukan dengan baik dan tepat sasaran. Perencanaan yang baik harus didasari komitmen, kosistensi serta kerja keras yang tidak pernah mengkianati hasil.
Marciana juga meminta untuk mempedomani kebijakan yang telah digariskan Presiden RI dengan memperhatikan ouput, outcome, timeline, patuh perencanaan, penyerapan anggaran dan realisasi hasil. Dengan menerapkan prinsip profesional, akuntabel, sinergi, transparan, dan inovatif (PASTI). Serta berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, karmonis, loyal, adaptif dan Kolaboratif (BerAKHLAK).
“Prinsip ini menjadi tata nilai yang harus dipahami dan diimplementasikan dengan langkah nyata di lapangan, bukan hanya sekadar jargon belaka sehingga tidak ada penyimpangan,” ujarnya.
Marciana menambahkan, kesiapan menghadapi situasi kedaruratan melalui penyusunan rencana dan langkah-langkah kontijensi dalam rangka antisipasi dan mitigasi terhadap faktor risiko pelaksanaan tugas dan fungsi (Tusi) serta menyikapi perkembagan situasi terkini seperti bencana alam, perubahan ekstrim, dan sebagainya. (kr5/ito)