KAPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Timur (NTT) gencar melakukan vaksin untuk mengejar target 70 persen capaian vaksinasi. Pelayanan tersebut diberikan kepada nakes, publik, masyarakat umum, lansia, remaja, dan kini masuk kelompok anak-anak.
Untuk mendukung vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini, pihak SD-SMP tidak tinggal diam. Pihak sekolah membangun kerja sama dengan fasilitas kesehatan (Puskesmas) terdekat agar dapat melayani para siswa di sekolah.
Seperti halnya SD Inpres Oepura 3 Kota Kupang. Sekolah yang kini dipimpin Petronella Boni Geti tersebut memberikan kesempatan kepada para siswa untuk divaksinasi sehingga dapat memperlancar kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah.
Kepala SDI Oepura 3, Petronella Boni Geti kepada TIMEX menjelaskan, pihak sekolah berkomitmen untuk mendukung program pemerintah tersebut.
Petronella menyatakan, dengan adanya vaksinasi kepada para siswa-siswi itu, dapat melancarkan proses KBM di sekolah serta melindungi siswa dan masyarakat dari serangan virus Covid-19. “Kita bekerjasama dengan vaksinator dari Puskesmas Sikumana untuk memberikan vaksinasi kepada siswa di SDI Oepura 3,” katanya.
Petronella mengaku, pelaksanaan vaksinasi itu ditargetkan memberikan pelayanan kepada sebanyak 472 siswa. Dari target tersebut, sebanyak 323 siswa sudah menerima suntikan vaksin. Tersisa 149 siswa lainnya yang belum divaksin.
“Siswa yang belum ini ada berhalangan atau sakit sehingga mereka akan divaksin secara mandiri oleh orangtua ke vaskes terdekat,” ungkapnya.
Petronela menambahkan, vaksin tersebut merupakan vaksin tahap pertama dan akan digelar vaksin tahap ke dua pada 16 Februari 2022 mendatang.
Pada kesempatan tersebut Petronela menyampaikan terima kasih kepada pihak Puskesmas Sikumana dan tenaga medis sebanyak 17 orang karena sudah membantu pihak sekolah dalam melindunggi anak-anak dari serangan Covid-19. (r3)