KUPANG,TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID – Dalam Rangka menyambut Bulan K3 Nasional yang dilaksanakan pada 12 Januari 2022 sampai dengan 12 Februari 2022, PLN Unit Induk Wilayah NTT beserta seluruh unit pelaksana di seluruh NTT mengemas beberapa kegiatan dan salah satunya adalah acara bakti sosial donor darah.
Seperti di Sumba, Kegiatan yang berkoordinasi dengan Rumah Sakit Umum Daerah Umbu Rara Meha dan Palang Merah Indonesia Kabupaten Sumba Timur ini digelar di Ruang Cendana PT PLN (Persero) UP3 Sumba pada Jumat, (21/1) lalu dan untuk di Kupang juga dilaksanakan di kantor wilayah pada Selasa, (25/1).
Acara diikuti oleh lebih dari ratusan pendonor yang terdiri dari para Karyawan/ti PLN, Instansi Pemerintah sekabupaten dan masyarakat umum.
Sesuai dengan tema Bulan K3 yang diusung PLN (Persero) UIW NTT
” Penerapan Budaya K3 pada setiap Kegiatan Usaha Guna Mendukung Perlindungan Tenaga Kerja diera Digitalisas” kegiatan donor darah tersebut disambut dengan antusias para peserta.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTT Agustinus Jatmiko, menjelaskan, kegiatan ini adalah bukti nyata PLN selalu berdampingan bersama masyarakat.
“Tujuan kegiatan ini adalah PLN selalu hadir dan terus bergandeng tangan bersama masyarakat dan bahu-membahu dalam segala aspek. Kami mendapatkan informasi bahwa stok kebutuhan darah menipis khususnya untuk Kabupaten Sumba Timur yang menurut infonya sangat menipis dan membutuhkan stok dalam waktu dekat, untuk itulah kita segera mengambil tindakan donor darah bersama,” tutur Jatmiko.
Tidak semua peserta donor yang mendaftar otomatis dapat mendonorkan darahnya, dimana harus dilakukan screening terlebih dahulu, baik kondisi kesehatan hingga Protokol pengambilan darah di masa pandemi.
Peserta pelaku perjalanan dalam jeda waktu 3 hari, yang baru vaksin belum dapat melakukan Donor darah.
dr. Maria Yosefina Mau Hera, Sp. Pk., M. Erg. selaku Kepala Unit Transfusi Darah RSUD Umbu Rara Meha mengatakan, untuk persediaan darah dalam beberapa bulan terakhir ini memang kita sangat kekurangan stok darah.
“Posisi terakhir golongan darah B hanya tersisa satu kantong, golongan darah O sempat kosong sehingga memang kami sangat membutuhkan batuan donor darah,” jelasnya.
Dengan adanya kegiatan donor darah dari PLN ini sudah sangat membantu dalam persedian darah kedepan, apalagi khusus emergency case, Dimana hasil pasokan darah ini digunakan untuk melayani dua rumah sakit, yakni Rumah Sakit Umum Daerah Umbu Rara Meha dan Rumah Sakit Kristen Lindimara.
PLN berkomitmen untuk terus berada di tengah masyarakat dan siap untuk terus bersinergi dalam menghadapi tantangan di era pandemi.
Kegiatan Donor darah ini juga diisi dengan pengenalan sekaligus penginstalan PLN mobile, serta hadiah token listrik senilai Rp. 50.000, bagi setiap peserta donor darah
Hasil donor darah sampai dengan hari ini telah mencapai 103 kantong darah dan masih terus terlaksana hingga Februari 2022.
Salah seorang peserta donor perwakilan Duta Wisata Sumba Timur, Rara menyampaikan,
“Kami sebagai muda-mudi Sumba Timur akan selalu aware dan bersedia selalu medukung acara-acara kemanusiaan seperti ini, kami percaya langkah donor darah ini salah satu wujud nyata kepedulian PLN terhadap masyarakat sekitar,” katanya. (r2/rum)
