Songsong Hari Raya Nyepi, PHDI dan Pemprov NTT Gelar Vaksin Booster

  • Bagikan

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Menyongsong Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1944 yang jatuh pada 3 Maret 2020 mendatang, Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), bekerja sama dengan Biro Pemerintah Setda NTT mengelar kegiatan sosial.

Salah satunya yakni melaksanakan pelayanan vaksinasi booster kepada masyarakat dan pegawai. Mengusung tema “Jagadhita/Kesejahteraan, Kemakmuran dan Kebahagiaan sebagai Perwujudan Tat Wam Asi/Cinta Kasih kepada Semua Makluk Ciptaan Tuhan”, kegiatan ini dipantau langsung Kepala Biro Pemerintah Setda NTT, Doris Alexander Rihi di aula Lantai III Kantor Gubernur NTT, Kamis (24/2).

Ni Nyoman Yuliani, Ketua Panitia pelaksana mengatakan, perayaan Hari Raya Nyepi 2022 ini dilakukan dengan sederhana karena mempertimbangkan pandemi yang terus mewabah. Meski dilakukan sederhana, lanjutnya, esensi dari perayaan tersebut tidak dihilangkan.

Ni Nyoman Yuliani menyebutkan, panitia menggelar vaksin jenis booster atau vaksin ketiga dengan menyediakan sebanyak 300 dosis vaksin. “Ini kami melayani masyarakat umum dan para pegawai lingkup Pemerintah Provinsi NTT dan yang sudah mendaftar 150 orang,” ungkapnya.

Sebelumnya, kata Ni Nyoman, panitia juga mengelar baksos di TPA Alak yakni berbagi kasih dengan anak-anak dan masyarakat. Selain itu berbagi kasih dengan anak-anak Panitia Asuhan Disabilitas di Naibonat.

Ni Nyoman menambahkan, kegiatan lainnya juga diagendakan dilakukan pada Kamis (24/2) yakni penanaman 100 anakan pohon di Lapas Penfui Kupang bekerjasama dengan Pemerintah Kota. “Kami juga akan melakukan Seminar Nasional,” kata Ni Nyoman Yuliani yang juga Dosen Farmasi Politelnik Kesehatan Kemenkes Kupang itu.

Ni Nyoman berharap agar umat Hindu dan masyarakat NTT dapat menyukseskan program vaksin di NTT karena capaiannya belum maksimal.

Kepala Biro Pemerintah Setda NTT, Doris Alexander Rihi kepada TIMEX mengapresiasi niat baik dari PHDI dan panitia Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1944 dengan Pemprov tersebut.

Ia mengatakan, pelayanan vaksin ini dilakukan untuk mondorong pelayanan vaksinasi di NTT karena trand vaksin masih rendah. “Kita mendorong agar kegiatan-kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan sehingga semua masyarakat dapat layanan vaksinasi,” katanya.

Menurut Doris, vaksin menjadi senjata ampuh dalam menangkal serangan virus berbahaya tersebut karena hingga saat ini belum ada obat yang dapat mengobati penderita Covid-19.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat meski sudah menerima suntikan vaksin. “Ledakan kasus beberapa hari ini sangat tinggi. Untuk itu kepada mereka yang belum vaksin, segera mendatangi lokasi vaksin yang ada,” harapnya.

Doris juga menyampaikan selamat menyongsong hari raya Nyepi kepada umat Hindu. “Rayakan dengan penuh hikmat dengan tetap menjaga ketertiban dan penerapan prokes,” ucapnya. (*)

  • Bagikan