KUPANG, TIMEX- Guna mempererat hubungan antarinstansi demi menjaga persatuan dan kesatuan antarumat beragama di NTT, maks Kapolda NTT, Irjen Pol. Setyo Budiyanto berkesempatan mengunjungi sekaligus bersilaturahmi dan melakukan tatap muka bersama pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi NTT.
Silaturahmi tersebut merupakan kunjungan perdana sekaligus untuk memperkenalkan diri sebagai Kapolda NTT yang baru. Jenderal denhan dua bintang di pundak itu bersama rombongan dari Polda NTT dan diterima Ketua FKUB Provinsi NTT, Yuliana Salosso bersama para pengurus lainnya, Rabu (6/4).
Ketua FKUB NTT, Yuliana Salosso memperkenalkan para pengurus FKUB Provinsi NTT dan menyampaikan selamat datang kepada kepada Kapolda NTT.
“Kami mengucapkan selamat datang kepada Bapak Kapolda NTT yang baru pertama kali berkunjung ke Kantor FKUB. Dan kami juga sebagai pengurus ada sebagian besar yang baru. Kami juga akan mendengarkan agenda-agenda dari Bapak Kapolda dan sebaliknya untuk menciptakan kerukunan dan kedamaian di Provinsi NTT ini,” ucap Yuliana.
Yulian menyebutkan bahwa selama ini pihaknya telah membangun hubungan baik dengan pihak kepolisian dalam menjaga kerukunan di NTT dan ke depan dengan kepemimpinan Kapolda baru tentu hal tersebut terus dilakukan demi menjaga toleransi antarumat beragama.
Kapolda NTT, Irjen Pol. Setyo Budiyanto pada kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas sambutan kesediaan dan sambutan dari Ketua FKUB NTT beserta para pengurus.
Dikatakannya bahwa silaturahmi tersebut dilaksanakan untuk mempererat hubungan kerukunan dengan FKUB Provinsi NTT.
Menurutnya, peran para tokoh agama dalam menjaga dan merawaat agama sangatlah penting. Untuk itu, pihaknya juga membangun hubungan yang baik agar bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban yang sudah terjalin.
“Peran FKUB yang didalamnya merupakan para tokoh agama sangatlah penting dalam menjaga kerukunan di NTT. Disamping itu, peran tokoh agama sangat berpengaruh dalam mewujudkan Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polda NTT, khususnya di masa pandemi Covid-19 ini,” ujarnya Kapolda NTT
Kapolda NTT mengucapkan terima kasih karena situasi kerukunan beragama di NTT tetap kondusif. Polri dalam hal ini Polda NTT, katanya, akan menggelar Operasi Semana Santa dalam menjelang perayaan Paskah dan Operasi Ketupat menjelang perayaan Idul Fitri.
“Kita perlu dukungan dan peran dari FKUB Provinsi NTT dalam membantu tugas Polda NTT diharapkan dapat berjalan sinergi,” ujar Kapolda NTT.
Selanjutnya pada perayaan Paskah dan Idul Fitri nanti agar bagian unsur Kristen, Katolik dan Islam agar mengingatkan umat masing-masing untuk senantiasa mentaati protokol kesehatan dalam menjalankan ibadah. Juga mengingatkan kepada warga agar tetap mengikuti program pemerintah menjalankan vaksinasi baik dosis kedua dan ketiga guna membentuk herd immunty di NTT.
Kapolda juga mengajak FKUB Provinsi NTT agar bekerja sama dalam mendukung Polda NTT dalam memelihara Kamtibmas di Provinsi NTT.
“Tentunya sekali lagi bahwa keberadaan saya selaku Kapolda NTT memerlukan dukungan bantuan dan kerja sama, kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh anggota FKUB Provinsi NTT yaitu bisa menginformasikan kepada kami tentang hal-hal apa saja guna menjaga situasi Kamtibmas di NTT agar tetap aman dan kondusif,” ungkapnya.
Kapolda juga menekankan terkait kasus KDRT dan asusila yang makin marak di NTT agar menjadi perhatian bersama sehingga dapat diminimalisir sejak dini.
“Saya mengharapkan adanya kerja sama yang baik dalam membantu Polda NTT menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif,” terangnya.
Pada kesempatan tersebut, Kapolda NTT didampingi Karo SDM Polda NTT, Kombes Pol. Ari Wahyu Widodo, Dir Binmas Polda NTT Kombes Pol. Taufiq Tri Atmojo dan Dirintelkam Polda NTT Kombes Pol. Jan Wynand Imanuel Makatita. (r3/gat)
