Sambut Hari Bhayangkara Ke-76, Kapolres Belu dan Dandim Ikut Donor Darah

  • Bagikan
DONOR DARAH. Kapolres Belu, Yoseph Kristiyanto menjalani screening sebelum mendonorkan darahnya di Klinik Pratama Polres Belu, Selasa (7/6). (FOTO: PETRUS USBOKO/TIMEX)

ATAMBUA, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Menyambut hari Bhayangkara ke-76, Kepolisian Resor Belu bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) setempat menggelar aksi donor darah, Selasa (7/6).

Kegiatan donor darah yang dilaksanakan di aula Bhayangkari tersebut melibatkan personil Polres Belu dan Bhayangkari, Brimob Kompi 3 Batalyon A Pelopor, Kodim 1605/Belu, Yonif RK 744/SYB, Satgas Pamtas RI-RDTL serta Sat Pol PP Kabupaten Belu.

Aksi sosial tersebut dipimpin langsung Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto, dan Dandim 1605/Belu, Letkol Inf. Wiji Untoro.

Sebagaimana terpantau TIMEX, sebelum mendonorkan darah, seluruh peserta dilakukan pemeriksaan awal seperti tensi darah dan screening yang dilayani petugas Klinik Pratama Polres dan PMI Belu.

Setelah dinyatakan lolos dalam kriteria pendonor, kedua perwira menengah dengan dua melati di pundak ini, langsung berbaring dan melakukan proses donor darah.

Dandim 1605/Belu, Letkol Inf. Wiji Untoro kepada TIMEX, Selasa (7/6), mengapresiasi aksi donor darah oleh Polri ini.

Dikatakan, donor darah yang dilaksanakan merupakan kegiatan kemanusiaan, karena setitik darah yang diberikan dapat menolong nyawa orang lain. "Kita harapkan masyarakat dan seluruh komponen disini memberikan donor darah untuk kegiatan kemanusiaan. Apresiasi kepada Pak Kapolres yang sudah menggelar kegiatan amal ini. Hari ini kita melihat yang hadir tidak saja dari Polres tapi juga dari TNI, Brimob, dan Sat Pol PP. Ini menunjukkan kepedulian dan sinergitas kita dengan niat yang tulus menjamin kelangsungan hidup saudara kita yang sedang berjuang dan terbaring lemah di RS," ungkapnya.

Kapolres Belu, AKBP Yoseph Kristiyanto mengatakan, kegiatan aksi sosial tersebut rutin dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama demi menyelamatkan jiwa manusia disaat memerlukan darah untuk kelangsungan hidup.

Dari aksi sosial itu, berhasil mengumpulkan sebanyak 60 kantong darah. Darah yang diperoleh dari pendonor ini nantinya akan didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan melalui PMI Kabupaten Belu.

"Kegiatan donor darah ini rutin kita laksanakan dalam menyambut Hari Bhayangkara dan dilaksanakan secara serentak di jajaran Polda NTT. Dari ratusan yang mendaftar, hanya 60 orang yang memenuhi syarat secara medis untuk bisa mendonorkan darahnya. Darah yang diambil ini kita salurkan ke PMI Belu," jelasnya.

Yoseph berharap, darah yang disumbangkan ke PMI tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak, terutama masyarakat yang membutuhkan bantuan donar darah. (mg26)

Editor: Marthen Bana

  • Bagikan