JAKARTA, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil telah berhasil membawa pulang jenazah putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril kembali ke Indonesia, Minggu (12/6). Eril yang hanyut dan hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss pada 26 Mei 2022 lalu, baru ditemukan seorang guru SD, Geraldine Baldi pada Rabu (8/6) pagi. Setelah penemuan jasad itu, Ridwan Kamil yang telah kembali ke Indonesia memutuskan berangkat lagi ke Swiss menjemput jenazah sang putra kesayangan itu.
Dan malam tadi, sekira pukul 20.02 WIB, jenazah Eril telah tiba di Gedung Pakuan, Kota Bandung Jawa Barat, setelah melalui perjalanan panjang Swiss, dan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.
Jasad Eril malam ini disemayamkan di Gedung Pakuan, untuk selanjutnya akan dikebumikan di Pemakaman Keluarga, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (13/6) besok.
Pantauan JawaPos.com di lokasi, meski sekitar kawasan Kota Bandung diguyur hujan lebat antuasisme warga tak surut untuk menyambut kedatangan jenazah Eril. Bahkan, mereka melantunkan kalimat talbiyah saat rombongan yang membawa jasad Eril memasuki Kompleks Gedung Pakuan.
Masyarakat maupun pejabat yang datang melayat bisa mensalatkan jasad Eril pada Minggu (12/6) pukul 22.00 WIB sampai Senin (13/6) pukul 08.00 WIB. Namun, tidak boleh sembarang mendokumentasikan momentum takziah tersebut.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil beserta keluarga terlihat dalam rombongan iring-iringan jenazah putra rercintanya itu. Tak lupa, terlihat pula Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzanul Ulum mengawal perjalanan jenazah Eril dari Bandara Soekarno Hatta ke Gedung Pakuan, Bandung.
Pihak keluarga, Elpi Nazmuzaman sebelumnya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses pencarian, pengurusan, dan kepulangan jenazah Eril. Hal ini diucapkan setelah Eril sempat hilang, karena terseret arus Sungai Aare, Swiss, Kamis (26/5) lalu.
“Atas nama keluarga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya Pak Presiden Joko Widodo bersama jajaran di Kemenlu yang membantu kami sekeluarga mulai dari masa pencarian hingga pengurusan dan kepulangan jenazah,” ujar Elpi di kawasan Bandara Soekarno Hatta.
Tak lupa, Elpi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Geraldine Beldi, seorang guru di Bern yang pertama kali menemukan jasad Eril di Sungai Aare.
“Kami juga berterima kasih kepada Geraldine Beldi, guru penemu jenazah Eril yang sangat atentif dalam setiap perjalanan menuju tempatnya mengajar melewati sungai Aare,” ucapnya menandaskan. (ant/jpc/jpg)