KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Cabang olahraga Gateball terus berkembang di NTT. Setelah berhasil meraih emas dalam laga eksebisi PON Bandung 2016, olahraga Gateball terus dipopulerkan. Hampir seluruh daerah di NTT memiliki kepengurusan untuk melakukan sosialisasi cabang olahraga yang berasal dari Jepang ini.
Kota Kupang sebagai daerah pertama di NTT yang diperkenalkan Gateball terus mempupulerkan olahraga ini. Seperti yang dilakukan Srikandi Gateball yang beranggotakan 30 pemain. Mereka menggelar pertandingan internal, 8-9 September 2022 di Lapangan Gateball Jalan W.J Lalamentik Kupang.
Ketua Panitia Pelaksana Kejuaraan Srikandi Gateball, Maria Ana Rato menjelaskan, pertandingan internal tersebut digelar untuk meningkatkan skill para pemain khususnya mempersiapkan pemain yang akan menjadi kapten. Juga dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) 9 September.
"Selama ini pemain putri jarang bertindak sebagai kapten, selalu oleh laki-laki. Padahal dalam kejuaraan resmi dibutuhkan pula pemain putri yang bisa jadi kapten. Terutama kapten dalam pertandingan karena kaptenlah yang memimpin pemain dalam pertandingan," jelas Maria.
Karena itu, lanjut Maria, pihaknya berinisiatif menggelar kejuaraan tersebut dan mendapat dukungan dari semua pemain. Sebanyak 30 pemain yang mendaftar dan dibagi dalam 5 grup.
Masing-masing grup beranggotakan 6 orang. Nomor yang dipertandingkan hanya beregu yang beranggotakan lima pemain dan seorang cadangan.
Pertandingan digelar dua hari Jumat (8/9) dan Sabtu (9/9). Akhirnya tim dengan Kapten Nina Gaina dengan anggota Erna Sena, Ani Tenis, Nuraini, Ina Rohi dan Ibu Helen keluar sebagai juara hasil dari tiga kemenangan dan sekali seri.
Juara 2 oleh tim dengan Kapten Maria Ana Rato dengan anggota Ibu Banik, Ibu Hary, Ibu Doly, Ibu Aci dan Ibu Feby. Dan juara tiga dengan kapten Ibu Melly dengan anggota Ibu Maya, Ibu Yuan, Ibu Indah, Ibu Iren dan Ibu Nita.
"Pemenang mendapat hadiah uang sebagai motivasi untuk terus melanjutkan latihan," kata Maria.
Kapten tim pemenang Nina Gaina mengaku bersyukur atas hasil tersebut. "Hasil ini berkat kerja sama tim. Tanpa kerja sama tim yang baik tidak mungkin bisa raih hasil baik," kata Nina yang sudah beberapa kali mengikuti kejuaraan nasional.
Dirinya mengharapkan kegiatan seperti ini terus dilanjutkan karena sangat bermanfaatkan bagi pemain. "Semoga terus dilanjutkan karena sangat bermanfaat bagi pemain sehingga makin kompak bermain dalam satu tim," harap Nina.
Sementara Ketua Panitia Maria Ana Rato berjanji akan terus menggelar pertandingan selanjutnya. Terutama persiapan menghadapi Kejurnas dalam waktu dekat dan Hari Bhakti PU tanggal 3 Desember nanti. (ito)