KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Bobby Lianto, MM., MBA masuk hingga ke pedalaman Kabupaten Alor, tidak sekadar untuk menjuri desa-desa yang ikut dalam Festival Desa Binaan Bank NTT.
Di balik penjurian itu, Bobby berusaha melakukan kurasi dan membantu pemasaran hasil-hasil produk UMKM desa yang dia kunjungi. Salah satunya Desa Kabir di Pulau Pantar. Setelah selesai mengunjungi empat desa di Pulau Alor, Selasa (13/9), Bobby bersama Pimpinan Cabang Bank NTT Kalabahi, Vincent Sulu, Kasubdiv Parekraf & Desa Binaan Bank NTT, Reinhart Djo dan staf Echni Marisa Killa didampingi rombongan Kadin Kabupaten Alor menyeberang ke Pulau Pantar menuju Desa Kabir.
Di Pulau Pantar itu, Bobby menyatakan kesediaan membantu pemasaran produk-produk UMKM Desa Binaan setempat, juga mengkurasi produk serta kemasan (packaging) agar dapat diterima pasar.
Bobby Lianto kepada TIMEX, Selasa (13/9) mengatakan, dirinya juga menghubungkan beberapa petani Desa Kabir langsung dengan pembeli di Kupang. Misalnya petani kenari yang dibutuhkan sebagai bahan baku Ghaura Chocolate setiap bulan, kue rambut dan macam-macam produk UMKM dengan La Moringga untuk dapat di Pasarkan di gerai/resto tersebut. "Saya juga bantu hubungan petani rumput laut dengan pengusaha rumput laut di Kupang agar bisa menampung hasil produksi petani setempat," ungkap Bobby.
Bobby mengaku, apa yang dua lakukan merupakan bagian dari program kerja Kadin yang sudah dikampanyekan ke mana-mana, salah satunya pengembangan produk UMKM pelaku usaha di NTT. "Selain bantu pasarkan, saya juga mengkurasi dan memastikan bagaimana proses pengemasan atau packaging sehingga hasil produksi pelaku usaha kita di desa tidak saja kita jual di dalam wilayah NTT, tapi bisa kita pasarkan ke luar NTT bahkan luar negeri," jelas pengusaha muda sukses ini.
Pimpinan Cabang Bank NTT Kalabahi, Vincent Sulu mengatakan, kehadiran Bank NTT dan Kadin NTT di Kabir, Pulau Pantar, dapat membantu mengembangkan potensi-potensi yang ada di desa.
"Hari ini (Selasa, 13/9) kita berlayar ke Kabir, kita berharap potensi yang ada yang sudah dikembangkan bisa lebih ditingkatkan lagi. Kehadiran para juri, terutama Bobby Lianto bisa memberikan banyak masukan bagi para pelaku UMKM di Kabir sehingga masyarakat kita di Kabir khususnya dan Pantar pada umumnya bisa mengembangkan usaha mereka secara lebih baik," jelasnya.
Sementara Reinhart Djo, Kasubdiv Parekraf Bank NTT yang turut dalam rombongan penjurian itu mengatakan, Desa Kabir merupakan wilayah pulau di Alor yang punya potensi dalam pengembangan UMKM.
Salah satunya pengembangan sektor perikanan. Sektor ini sangat potensial sehingga dapat meningakatkan ekonomi masyarakat setempat. "Karena itu, kehadiran juri yang juga Ketua Kadin NTT ini bisa membantu edukasi masyarakat agar bagaimana mereka bisa diberdayakan guna meningkatkan ekonominya," kata Reinhart.
Untuk diketahui, sebelum ke Kabir di Pulau Pantar, Bobby Lianto dan rombongan mengunjungi empat desa di Pulau Alor, yakni Desa Alimebung, Desa Kamot, Desa Alir Besar, dan Desa Aimoli. (aln)