Kerukunan Keluarga Madura Flobamora (KKMORA) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H/2022 M.Mengusung tema ' Mari Kita Jadikan Hadist dan Sunnah Nabi Muhammad SAW sebagai Pedoman Dalam Menjalankan Kehidupan Kita Sehari-hari". Majelis Sholawat Sauqol Mustofa. Kegiatan berlangsung di Aula Gubernur NTT, Minggu (16/10).
PERINGATAN Maulid Nabi Muhammad SAW juga diisi dengan tarian bernuansa Islami. Dilanjutkan pembacaan ayat suci Alquran oleh Usdtad Irfanuddin. Ketua Panitia, Usdtad Abdul Mujib menyampaikan terima kasih kepada paguyuban KKMORA yang telah memberikan kepercayaan kepada panitia untuk menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Ucapan terima kasih kepada para undangan baik itu pemerintah maupun nonpemerintah.
Ucapan yang sama kepada para donatur atas bantuan dana yang diberikan untuk terselenggara kegiatan ini. Semoga Allah SWT memberikan Rizki yang berlimpah. Ungkapan terima kasih khusus kepada KH. Hasani Bin Zuber yang sudah berkenan hadir untuk memberikan hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW. Semoga apa yang beliau sampaikan bermanfaat bagi kita semuanya.
Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW hendaklah niatkan sebagai ungkapan syukur kepada Allah SWT yang telah menunjukkan jalan keselamatan melalui Nabi Muhammad SAW. Kegiatan ini sebagai rasa ekspresi kegembiraan, kebanggaan terhadap kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Rasulullah SAW dalam hadits yang riwayat Anas bin Malik, dia berkata, 'Barangsiapa yang menghidupkan Sunnahku, maka ia telah mencintaiku. Dan barangsiapa yang telah mencintaiku, maka aku bersamanya di surga'. "Harapannya semoga kegiatan ini dapat menjadi wadah mempererat silaturahmi," harapnya.Ketua KKMORA Kota Kupang, Bapak Timen menyampaikan terima kasih kepada semua masyarakat Madura yang ada di Kota Kupang maupun luar Kota Kupang. Ucapan yang sama kepada pemerintah dan semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Harapnya semoga acara ini bisa berikan manfaat dan sebagai media menyambung silaturahmi.
"Semoga kita semua kelak mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW," ungkapnya seraya mengucapkan aamiin.
Ketua PW NU NTT, KH. Pua Monto Umbu Nay mengatakan sangat merindukan pencerahan dari KH. Hasani Bin Zuber, yang juga sebagai anggota Komisi VIII DPR RI. "Saya ucapkan terima kasih kepada panitia dan keluarga besar Madura di Kota Kupang yang telah menggelar Maulid Nabi Muhammad SAW," ungkapnya.
Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol Rishian Krisna Budihaswanto, yang diwakili oleh Kompol Edy mengharapkan semoga Polresta terus berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kota Kupang, termasuk keluarga besar Madura. "Kami berpesan untuk tetap menjaga Kamtibmas dan bisa memberikan kontribusi positif dimanapun berada. Kami minta kepada keluarga besar Madura untuk menjadi pelopor Berlalulintas sehingga bisa menjadi contoh di Kota Kupang," ungkapnya.
Tampil sebagai Penceramah hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW, yang disampaikan oleh KH. Hasani Bin Zuber, S.IP., M.KP., bahwa Rasulullah SAW mengajarkan akhlakul Karimah adalah akhlak yang baik dan terpuji. "Jika kita mengadakan Maulid Nabi Muhammad SAW berarti kita mencintai, bangga, gembira dan bersyukur atas kelahiran Nabi Muhammad SAW," jelasnya.
KH. Hasani mengajak kepada keluarga besar Madura untuk menjaga kerukunan antar umat beragama. Rasulullah SAW mengajar banyak hal tentang hidup tentram, aman dan damai. Karena itu, masyarakat Madura harus menjadi contoh yang baik dalam hidup bermasyarakat. Ia meyakini adanya KKMORA di NTT ini dapat memberikan dampak dan manfaat positif bagi semua orang. Hal ini sesuai hadist Nabi Muhammad SAW berbunyi 'Khoirunnas Anfauhum Linnas' yang artinya adalah sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bisa memberikan manfaat kepada manusia lainnya.
"Kita semua harus mengamalkan dan meneladani apa yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW dalam menjalani kehidupan," ungkapnya.
Di tengah kemajuan teknologi saat ini, KH. Hasani berpesan kepada para orang tua untuk melakukan pengawasan yang baik kepada anak-anak dalam menggunakan gadget. Mengingat, ada konten-konten yang sebenarnya tidak elok ditonton oleh anak-anak.
"Tanggung jawab orang tua harus lebih ekstra dalam menanggapi tantangan zaman ini," tandasnya. (r1/ito)
