KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Korban meninggal dunia akibat kebakaran KM Express Cantika 77 yang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang meninggal dunia.
"Korban meninggal dunia itu merupakan anak-anak tadi malam. Untuk data yang pasti bisa di cek ke Posko BPBD NTT," ujar Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD NTT, Ambrosius Kado saat konferensi pers di Kantor Jasa Raharja Cabang NTT, Rabu (26/10).
Ambrosius menyebutkan, anak tersebut bernama Dilara Ahmad, berusia 2 tahun, berjenis kelamin perempuan, meninggal sekitar pukul 22.00 Wita, Selasa (25/10). Anak ini merupakan penumpang korban KM Express Cantika 77 yang berhasil dievakuasi dan dirawat di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes. Sayangnya, Dilara meninggal saat dalam perawatan di rumah sakit.
"Dengan bertambahnya korban meninggal ini, total sudah 18 orang. Sebanyak 17 korban diantaranya ditemukan Tim SAR ketika melakukan pencarian di lokasi kejadian, sedangkan 1 anak meninggal di RSUD," jelasnya.
Ambrosius menyatakan, hingga saat ini, sesuai data, korban yang telah ditemukan sebanyak 328 orang. Dari jumlah itu, korban selamat sebanyak 311 orang, dan 18 lainnya meninggal dunia.
"Korban selamat sedang menjalani perawatan di empat rumah sakit di Kota Kupang, yakni RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes, RSUD S. K. Lerik, RSU Leona, dan RSB Titus Uly Kupang," bebernya. (r3)
Editor: Marthen Bana