KEFAMENANU, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Sebanyak dua unit rumah warga di Desa Batnes, Kecamatan Musi, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), rusak berat akibat hantaman angin kencang diserta hujan deras yang melanda wilayah itu, Sabtu (31/12).
Dua rumah yang rusak itu masing-masing milik Milikiur Kono dan Hironimus Naitili. Kedua korban merupakan warga Desa Batnes.
Ketua BPD Desa Batnes, Yoseph Suni kepada TIMEX, Sabtu (31/12) membenarkan adanya peristiwa bencana alam yang mengakibatkan kerusakan rumah warga tersebut.
Yosep menjelaskan, kejadian tersebut bermula ketika pohon mangga yang berada di halaman rumah Milikiur Kono tumbang diterjang angin kencang. Sekitar 10 menit setelah pohon mangga tumbang, angin kencang kembali menerjang wilayah tersebut sehingga menyebabkan kerangka dan atap rumah milik Milikiur Kono tercerabut dan terbang.
"Atap bagian ruang tamu dan kamar tidur bagian depan dibawa angin semua sama kayu-kayunya," ungkap Yosep.
Yosep menambahkan, rumah milik Hironimus Naitili juga mengalami kejadian yang sama. Namun kerusakan yang dialami korban Hironimus masuk dalam kategori rusak sedang.
Pasalnya, lanjut Yosep, kerusakan rumah tersebut hanya sekitar 15 lembar seng dan beberapa kerangka atap pada bagian kiri rumah itu diterbangkan angin. "Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun kerugian material yang dialami para korban cukup banyak," sebutnya.
Yosep mengaku, bencana yang mereka alami tersebut sudah dilaporkan kepada BPBD TTU dan Dinas Sosial untuk ditindaklanjuti. Pemerintah Desa, BPD, dan warga Desa Batnes telah mengevakuasi beberapa barang-barang milik para korban ke rumah tetangga dan keluarga terdekat.
"Semoga ada tanggapan dari dinas teknis untuk membantu kedua korban bencana ini sehingga bisa memperbaiki kembali rumah mereka yang rusak akibat bencana alam ini," harap Yosep. (Kr5)
Editor: Marthen Bana