Kapolda NTT Gelar Jumat Curhat Sambil Berbelanja, Warga Keluhkan Masalah Judi di Pasar

  • Bagikan
BELANJA. Kapolda NTT, Irjen Pol Johni Asadoma ketika berbelanja sebelum menggelar Jumat Curhat di Pasar Kasih Naikoten, Jumat (3/2). (INTHO HERISON TIHU/TIMEX).

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Kapolda NTT, Irjen Pol Jhoni Asadoma dan Ketua Bhayangkari Daerah NTT, Ny. Vera Johni Asadoma menggelar Jumat Curhat bersama warga di Pasar Kasih Naikoten, Jumat (3/2).

Sebelum mendengar curhatan dari warga, Jenderal Dua Bintang itu berkesempatan berbelanja sekaligus mengecek harga barang agar dapat menekan lonjakan harga dipasaran.

Manfaatkan kunjungan orang nomor satu di jajaran Polda NTT itu, warga mengadukan maraknya aksi perjudian di Pasar Kasih Naikoten.

Fata Benge, salah satu penjual sayur di Pasar Kasih Naikoten mengaku sangat bersyukur dengan kunjungan Kapolda NTT ke lokasi pasar.

"Baru pertama kali ini seorang pimpinan turun ke pasar dan mengecek sendiri Harga barang sekaligus berbelanja. Kami warga dan penjual di pasar sangat bersyukur dan merasa terlindungi," katanya.

Terkait keamanan di lokasi pasar, menurut Fata, sejauh ini kondisi sangat aman karena jauh dari aksi-aksi premanisme seperti yang terjadi di pasar lainnya.

Meski merasa aman dari aksi premanisme, namun masih ada aksi tidak pidana perjudian. Disebutkan perjudian yang marak terjadi adalah judi online dan judi kupon putih (KP).

"Disini sudah aman tapi pak Kapolda NTT, saya harapkan untuk melakukan pemantauan dan memberantaskan aksi perjudian di pasar," sebutnya.

Kapolda NTT, Irjen Pol Johni Asadoma dalam kesempatan tersebut menjelaskan bahwa Polri saat ini memiliki program yang di sebut Jumat Curhat.

Jumat curhat bertujuan agar bertemu dan menyerap aspirasi scara langsung dari masyarakat.

Dijelaskan Pasar Kasih Naikoten sengaja dipilih sebagai lokasi Jumat Curhat karena pasar merupakan titik kumpul dan saling berinteraksi masyarakat serta memiliki banyak persoalan yang membutuhkan keterlibatan polisi.

"Kita ingin mengetahui secara langsung kondisi dan perputaran ekonomi. Selain itu mengecek harga barang untuk menjadi bahan analisa dan ditindak lebih lanjut jika ada harga barang yang tidak wajar," sebutnya.

Perjudian dan pencurian di pasar juga menjadi atensi sehingga memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga dan pedagan pasar.

"Perjudian dan pencurian di pasar akan menjadi atensi saya kedepan," tegasnya. (r3)

  • Bagikan