Kapolda NTT Kunker di Ngada, Wabup Sampaikan Sangketa Batas Ngada dan Matim

  • Bagikan
KUNKER. Kapolda NTT, Irjen Pol. Johni Asadoma saat memberikan cindramata berupa plakat Polda NTT kepada Wabup Raymundus Bena, bertempat di ruang Paripurna DPRD Ngada, Sabtu (18/2). (FOTO. Saver Bhula/TIMEX)

BAJAWA, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Kapolda NTT, Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum bersama sejumlah pejabat utama melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Ngada, Sabtu (18/2).

Dalam kunker Kapolda NTT tersebut, salah satu kegiatannya adalah mengadakan audiensi dengan unsur Forkopimda Ngada, OPD, camat, lurah/kepala desa, FKUB TODA, Tomas, Todat, purnawirawan dan warakawuri Polri. Pertemuan tersebut berlangsung di ruang rapat utama DPRD Ngada.

Kedatangan Kapolda NTT bersama rombongan disambut baik Ketua DPRD Ngada, Bernadinus Dhey Ngebu, SP, dengan seremonial adat, yakni mengikatkan parang khas Bajawa dipinggang Kapolda NTT.

Bernadinus Dhey Ngebu dalam sambutanya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Kapolda NTT yang dalam kunjungannya dapat mengadakan audensi bersama para tokoh yang ada di Ngada.

"Atas nama DPRD Ngada, kami ucapkan limpah terima kasih dan apresiasi kepada Kapolda NTT, yang telah berkenan bertatap muka dengan kami para anggota DPRD Ngada, Forkopimda Ngada dan seluruh stakeholder yang ada di Kabupaten Ngada," katanya.

Bernadinus dalam kesempatan itu juga memberi apresiasi yang tinggi atas peran Kapolda NTT melalui Kapolres Ngada, AKBP Padmo Arianto yang telah mendukung Pemkab Ngada mendukung ketahanan pangan dengan turut aktif melakukan penanam jagung, kedelai, sorgum, dan jenis tanaman pangan lainnya.

"Peran aktif personil Polres Ngada, sampai pada tingkat polsek, pospol, dan para Bhabinkamtibmas aktif mendukung program pemerintah dalam menunjang ketahanan pangan," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Bupati (Wabup) Ngada, Raymundus Bena, SS, M.Hum memaparkan profil Kabupaten Ngada dan kondisi wilayah serta permasalahan yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas di wilayah itu.

"Sampai saat ini wilayah Kabupaten Ngada tetap aman dan kondusif, namun ada beberapa potensi gangguan kamtibmas yang ada yaitu sengketa lahan atau tanah ulayat dan permasalahan masayarakat di tapal batas antara Kabupaten Ngada dengan Kabupaten Manggarai Timur," kata Raymundus Bena.

Wabup Ray berharap, Kapolda NTT melalui jajarannya terus memberikan pelayanan kepada masyarakat melalui mediasi terhadap permasalahan di tengah masyarakat, agar dapat diselesaikan secara kekeluargaan.

"Tidak lupa pula pada kesempatan ini, kami atas nama Pemerintah Kabupaten Ngada dan seluruh lapisan masyarakat, mengucapkan limpah terima kasih atas kerja kerasnya, dalam menciptakan Kamtibmas tetap kondusif sampai dengan saat ini," ungkapnya.

Atas dedikasinya, Polres Ngada bersama jajarannya mampu memberikan pelayanan terbaik, sehingga pelaksanaan Pilkades serentak (8/12) yang lalu dapat berjalan dengan sukses, aman, lancar serta damai.

Bukan hanya itu, pada Perayaan Natal dan Tahun Baru 2023 juga dapat berjalan dengan aman, nyaman, serta membawa kedamaian.

Kapolda NTT, Irjen Pol. Johni Asadoma memaparkan dukungan Polri dalam pembangunan nasional, mulai dari tingkat pusat sampai ke wilayah-wilayah.

Adapun dukungan Polri dalam pembangunan nasional antara lain, menciptakan Kamtibmas, memulihkan ekonomi nasional, mengawal dan memastikan investasi berjalan tanpa gangguan, penanggulangan Covid-19, menjaga stabilitas politik, mendukung dan mengamankan program pemerintah daerah, menjamin dan mendukung persatuan dan kesatuan bangsa dengan membangun sinergitas TNI dan seluruh komponen bangsa.

Kapolda NTT juga menyampaikan beberapa program Polda NTT, membangun kerja sama dengan instansi terkait, Tomas, Toga, Todat, di wilayah hukum Polda NTT, terutama dalam menciptakan kamtibmas sebagai prasyarat terlaksananya pembangunan daerah. "Menggunakan metode restorasi justice dalam penegakkan hukum, membuka komunikasi terbuka antara Polisi dan masyarakat," ungkapnya.

Irjen Johni juga menegaskan bahwa Kapolres dan Kapolsek harus menerima masyarakat yang datang untuk menyampaikan keluhan dan permasalahan masyarakat.

Pantauan Media, setelah lakukan audensi, Kapolda NTT memberikan cindramata berupa plakat Polda NTT kepada Ketua DPRD Ngada dan Bupati Ngada melalui Wakil Bupati Ngada. (*)

Penulis: Saver Bhula
Editor: Marthen Bana

  • Bagikan