Pemkab Sabu Raijua Gelar Operasi Pasar Murah

  • Bagikan
PANTAU PASAR MURAH: Bupati Sabu Raijua, Nikodemus N. Rihi Heke memantau pelaksanaan pasar murah yang berlangsung di halaman Kantor Camat Sabu Liae, Rabu (15/3). (FOTO: ISTIMEWA)

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Kenaikan harga beras makin tak terkendali dalam beberapa waktu terakhir di sejumlah daerah di Provinsi NTT. Tak terkecuali di Kabupaten Sabu Raijua. Harga beras dan kebutuhan pokok lainnya melonjak tinggi.

Melihat fenomena tersebut, apalagi berdekatan dengan pelaksanaan bulan Ramadhan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sabu Raijua menggelar operasi pasar murah. Selain untuk menekan harga yang semakin melambung, kegiatan itu juga untuk menekan laju inflasi.

Operasi pasar murah digelar oleh Dinas Penanaman Modal, PTSP, Perindustrian dan Perdagangan di halaman Kantor Kecamatan Sabu Liae, Rabu (15/3).

Bupati Sabu Raijua, Nikodemus N. Rihi Heke, M.Si memantau langsung oeprasi pasar murah tersebut. Bupati didampingi Camat Sabu Liae, Robert Hendrik, S.Pt dan Sekretaris Dinas Penanaman Modal, PTSP, Perindustrian dan Perdagangan Ofni Djawa, SE.

“Operasi pasar murah ini merupakan langkah yang diambil oleh Pemerintah Daerah Sabu Raijua, selain dalam upaya menekan laju inflasi juga dalam upaya penanganan stunting yang sekarang ini menjadi isu sentral atau isu nasional,” jelas Bupati Nikodemus ketika meninjau pelaksanaan operasi pasar murah ini.

Bupati yang juga Ketua Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sabu Raijua ini berharap, masyarakat Sabu Raijua lebih khususnya masyarakat Sabu Liae dapat memanfaatkan kegiatan pasar murah ini karena barang kebutuhan pokok yang dijual harganya lebih murah dibanding dengan harga jual di toko/pasar pada umumnya.

Bupati juga mengimbau kepada para camat dan kelapa desa serta masyarakat Sabu Raijua untuk terus menanam bahan-bahan pangan agar produksi pangan meningkat. Kemampuan daya beli masyarakat Sabu Raijua juga akan meningkat sehingga laju inflasi yang sekarang ini menjadi permasalahan nasional dapat dikendalikan.

Bahan kebutuhan masyarakat yang dijual di pasar murah ini terdiri dari beras medium jenis Maringki, minyak goreng kemasan, gula pasir dan tepung terigu. Beras medium Maringki 50 kg dijual dengan harga Rp. 580.000,-/karung, gula pasir Rp.14.000/Kg, Minyak goreng (minyak kita): Rp.14.000/ltr, tepung kompas Rp. 13.500/Kg.

Kegiatan operasi pasar murah yang diselenggarakan oleh Dinas PTSP, Perindutrian dan Perdagangan ini mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat di Kecamatan Sabu Liae. Masyarakat cukup membawa kartu keluarga saja dan mereka bisa membeli barang kebutuhan yang disediakan. Kegiatan pasar murah ini juga akan dilakukan di semua Kecamatan dalam wilayah Kabupaten Sabu Raijua. (*/yl)

  • Bagikan