KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Konser Rohani Universal, yang menyoroti “mental issued” yang sedang marak di era digitalisasi saat ini akan digelar di Auditorium Undana, Jumat (24/3).
Konsep baru dengan menyuguhkan edukasi dan rohani dikemas dalam bentuk penyajian hiburan dengan menghadirkan komedian Indonesia Roni Imanuel atau Mongol sebagai MC sekaligus kesaksian perjalanan rohaninya.
Selain Mongol, Giofanny Elliandrian Agoes atau Gio Idol juga dihadiri sebagai salah bintang tamu. Talent lokal Kota Kupang lainnya cherilia Fernandez penyanyi muda asal kota Kupang juara bintang radio Nasional 2022, Benitto sebagai pemain saxophone, Ps. Gabungan Kota Kupang (ex. Mazmur Chorale), dan talent lainnya yang siap mendukung dan memeriahkan konser ini.
Konser ini mengusung thema Pulihlah Jiwa, Pujilah Dia. Dalam jiwa yang sehat dalam diri manusia akan diikuti dengan motivasi yang benar dalam menaikan pujian bagi pencipta. Sub thema Manusia Seimbang Konser ini mencoba menyuguhkan makanan rohani melalui ilmu pengetahuan, khususnya kesadaran diri dalam mengukur kesehatan mental dan jiwa masing-masing.
Pulihlah Jiwa, Pujilah Dia menjadi terobosan baru konsep acara Rohani di kota Kupang, layak untuk di tonton. Demikian disampaikan panitia penyelenggara, dr Ronald Melviano dan Roy Porsiana, saat diwawancarai di Royal Bakery, Rabu (22/3).
dr Ronal mengatakan, tiket dijual dengan harga Rp 60 ribu untuk reguler, VIP Rp 500 ribu dan Gold Rp 100 ribu.
"Untuk beli tiket masyarakat bisa langsung datang ke Royal Bakery, Aston Hotel, seluruh Apotik Crystal Farma dan nomor kontak. Ditargetakan 1.500 orang bisa berpartisipasi dalam acara ini," ujarnya
Roy Porsiana mengatakan, memilih Mongol karena memang dia akan memberikan kesaksian perjalanan imannya, agar bisa memberikan pencerahan bagi anak-anak muda yang menjadi sasaran, agar memilih jalan yang benar, apa lagi dengan tantangan sekarang ini.
Dia mengatakan, apa lagi dengan pengaruh gadget ini tentu banyak informasi yang diterima khususnya untuk generasi muda, bagaimana menyikapi ini dan bagaimana membentengi diri agar tidak terpengaruh dengan hal-hal negatif.
"Kita juga ingin agar orang lebih mengenal Kota Kupang, dengan perkembangan yang ada, dan pembangunan yang sangat pesat ini," tandasnya. (r2)
Editor: Intho Herison Tihu