Tersedia 3.378 Ton dan Menanti Pengiriman 15.700 Ton
KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Bulog Kantor Wilayah NTT, menjamin ketersediaan beras pemerintah yang tersimpan di Gudang Bulog di seluruh NTT selama Ramadhan hingga Idul Fitri.
Stok beras di Gudang Bulog saat ini tersedia sebanyak 3.378 ton, dan sementara dikirim ke NTT sebanyak 15.700 ton.
Demikian disampaikan Manager Operasional dan Pelayanan Publik (OPP) Bulog Kantor Wilayah NTT, Faizal Jafar, saat ditemui di kantornya, Selasa (28/3).
Menurut Faizal ketersediaan stok beras di NTT tidak akan mengalami kekurangan dan tetap aman menjelang hari raya bahkan hingga hari raya Idul Fitri.
"Saat ini sedang dipersiapkan juga beras untuk bantuan pangan yang akan disalurkan bagi warga tidak mampu menggunakan data dari Kementrian Sosial," tambahnya.
Dia menegaskan bahwa harga beras di NTT saat ini sudah berangsur turun. Karena stok beras dari mitra Bulog juga sudah banyak yang masuk dari Sulawesi.
Faizal tidak menampik jika dalam beberapa bulan terakhir terjadi lonjakan harga beras.
"Tapi sekarang sudah mulai turun harga beras, yang masih terjual dengan harga yang tinggi karena sisa stok sebelumnya yang masih tersimpan di gudang para distributor sehingga masih dijual dengan harga diatas Rp 12 ribu rupiah," ujarnya.
Untuk memenuhi kebutuhan dan menstabilkan harga beras, kata Faizal, maka bulog juga melakukan intervensi melalui pasar murah bekerjasama dengan pihak terkait seperti Bank Indonesia dan TPID Pemerintah Daerah. Dan setiap harinya di upayakan sekitar 6 ton yang dijual dengan harga Rp. 9.000 per kilogram untuk membantu masyarakat.
Dia membantah jika terjadi kelangkaan beras di NTT dalam beberapa waktu terakhir ini. "Kalau kelangkaan tidak ada, kalau harga yang sedikit melonjak memang iya," jelas Faizal.
Adanya kabar tentang beras dari NTT yang dibawa ke Timor Leste juga dibantah oleh Faizal. Dia mengklaim telah melakukan pengecekan harga beras di Timor Leste justru lebih rendah. (r2)
Editor: Intho Herison Tihu
