PLN Dirikan Tower Emergency di Kabupaten TTS

  • Bagikan
ILUSTRASI LOGO PLN (IST)

Jaga kehandalan Pasokan Listrik Sistem Timor

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID — PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Timor berhasil mendirikan Tower Emergency Restoration Sistem (ERS) di Desa Fatumutu, Kecamatan Polen Timur Tengah Selatan untuk mengantisipasi robohnya Tower Jaringan Transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) bertegangan 70 kV di tower T.75 yang miring akibat pergerakan tanah.

Pembangunan ERS ini merupakan langkah preventif yang dilakukan PLN untuk menjaga kehandalan dan kontinuitas pasokan listrik pada section/bagian Nonohonis – Kefamenanu yang menghubungkan penyaluran listrik ke dua kabupaten yaitu Kabupaten Timur Tengah Utara (TTU) dan Kabupaten Belu.

Manager PLN UPK Timor Ismanta menjelaskan pentingnya pembangunan tower ERS ini berdasarkan temuan kemiringan tower T.75 oleh tim Ground Patrol pada Bulan Januari 2023 yang melakukan inspeksi rutin.

Kemiringan tower diakibatkan pergerakan tanah yang berdampak pada miringnya tower.
“Kami telah melakukan assement bersama puslitbang dan pusertif untuk memastikan tindakan yang harus kami lakukan terhadap tower T.75 ini. Pembangunan ERS inilah menjadi langkah yang diambil untuk mengantisipasi penghentian aliran listrik kepada 96 ribu pelanggan di Kabupaten TTU dan Kabupaten Belu,” jelas Ismanta.

Ismanta menjelaskan, PLN menerjunkan 40 Personel ke lokasi dengan tantangan cukup sulit untuk mobilisasi material karena medan yang jauh dari jalan dan kondisi cuaca yang bisa berubah sewaktu-waktu dan pembangunan tower ERS berlangsung selama delapan hari dimulai dari tanggal 12 Maret 2023 dan selesai pada tanggal 19 Maret 2023.

Ismanta juga menyampaikan kepada masyarakat tidak perlu kuatir karena pekerjaan pembangunan tower ERS dilakukan tanpa padam.
“Masyarakat tidak perlu kuatir listrik padam karena pekerjaan ini kami lakukan tanpa melakukan pemadaman. Kami juga berterima kasih kepada masyarakat di NTT dan Pulau Timor khususnya atas doa dan bantuan bagi warga sekitar tower yang dapat mendukung kegiatan ini agar lancar, selesai tepat waktu dan aman tentunya,” ucap ismanta.

Hilarius Tefa salah seorang warga sangat antusias membantu proses mobilisasi material mengatakan, dia mendapat kabar bahwa ada tower yang miring, kemudian tim PLN datang untuk membangun tower emergency sehingga warga disini membantu saudara - saudara dari PLN untuk mempercepat pekerjaan.
“Warga turut membantu mengangkut barang dan material dari pinggir jalan umum menuju lokasi, memang jalannya sangat sulit. Bapak dan warga disini mengharapkan supaya dalam pembangunan tower ini dapat berjalan lancar untuk mencegah pemadaman listrik,” kata Hilarius.

Jaringan Transmisi Sistem Kelistrikan Timor menopang penyaluran listrik tegangan tinggi 70 kV di 5 Kabupaten di Pulau Timor, mulai dari Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Kabupaten Timor Tengah Utara dan Kabupaten Belu dengan jumlah tower sebanyak 963 tower yang terbagi ke dalam 7 section/bagian. (r2/rum)

  • Bagikan