KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Sebanyak 40 orang anak yang menderita kurang gizi dan stunting di Kelurahan Kolhua, Maulafa, Penfui dan Kelurahan Fatukoa mendapat perhatian serius dari Polda NTT.
Perhatian itu ditunjukan dengan memberikan bantuan berupa telur ayam kepada setiap anak. Terdata, masing-masing kelurahan memiliki 10 orang anak.
Bantuan tersebut disalurkan oleh anggota Bhabinkamtibmas Polsek Maulafa, Polresta Kupang Kota yang bertugas di tiga kelurahan tersebut pada Selasa (4/4).
Aipda Endy Boko, Bhabinkamtibmas Kelurahan Fatukoa, kepada TIMEX menjelaskan bahwa kegiatan pembagian telur ayam anak-anak alami kurang gizi dan stunting.
"Saya sudah data semua ada 10 KK (Kepala Keluarga)," ujarnya.
Disebutkan bahwa bantuan yang disalurkan itu datang dari bidang Logistik Polda NTT, sebagai wujud kepedulian Polda NTT terhadap anak-anak yang alami kurang gizi dan stunting.
Lanjutnya, bantuan ini juga diharapkan dapat dikonsumsi secara baik untuk pertumbuhan anak-anak agar mendapatkan gizi yang baik pula.
"Dengan bantuan meski tidak seberapa tetapi minimal membantu anak-anak ini sehingga mendapat asupan gizi yang baik," tambahnya.
Alden, salah satu orang tua anak penerima bantuan di Kelurahan Fatukoa menyampaikan terima kasih kepada Polri yang telah peduli menyalurkan bantuan untuk meringankan kebutuhan warga.
"Terima kasih kepada Polri karena melalui Kapolda dan jajarannya bisa memperhatikan anak-anak kami. Kami sangat berterima kasih," katanya.
Untuk diketahui, penyaluran bantuan telur ayam kepada 10 KK di Kelurahan Kolhua itu diserahkan oleh anggota Bhabinkamtibmas Aipda I Ketut A. Widiantara.
Sementara untuk 10 KK di Kelurahan Maulafa, diserahkan oleh Bhabinkamtibmas Bripka Ichsan Djawa. Kemudian 10 KK untuk warga Kelurahan Penfui diserahkan oleh Bhabinkamtibmas Aipda Sipri Bait. (r1)
Editor: Intho Herison Tihu
