Bobby Pitoby: Pemberi Kerja dan Pekerja Harus Makmur dan Sejahtera

  • Bagikan
PELANTIKAN. Ketua APINDO NTT, Bobby Pitoby kibarkan Pataka APINDO usai dilantik Waketum DPN, Shinta Kamdani di Hotel Ima, Kamis (13/4). (FOTO: ISTIMEWA).

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Provinsi NTT kembali menggelar musyawarah provinsi (Musprov) ke VI. Salah satu agenda musprov adalah pemilihan pengurus APINDO Provinsi NTT.

Kegiatan yang berlangsung di Hotel Ima, Kamis (13/4), itu diikuti jajaran pengurus daerah dan pengurus pusat. Hadir pula Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi, Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional, Shinta Kamdani, didampingi juga Sekjen DPN APINDO Eddy Hussy, dan jajaran lainnya.

Dalam musprov itu, Bobby Thinung Pitoby, terpilih sebagai Ketua APINDO NTT didampingi Wakil Ketua I, Fahmi H. Abdullahi, Wakil Ketua II, Hartono, Wakil Ketua III, Inyo Anggrek.

Sedangkan jabatan sekretaris dipercayakan kepada Toni Angtariksa Dima dengan dibantu Wakil Sekretaris I, Donny Hermawanto, Wakil Sekretaris II, Christoper Samara. Sementara Rudy Rikoni dipilih sebagai Bendahara, Briando Pribadi Gotama, Wakil Bendahara I dan Wakil Bendahara II, Yesenia Irene Liyanto.

Usai dilantik, Ketua terpilih Apindo NTT, Bobby Pitoby, mengatakan, DPP APINDO NTT telah melaksanakan Musda Ke-VI dengan tema kebangkitan ekonomi NTT di era 5.0. Hal ini sejalan dengan visi Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, NTT bangkit NTT sejahtera.

Pelaku usaha, kata Bobby, dimana para pekerja ini bernaung, harus bisa bersaing di era 5.0 ini. Namun seringkali orang beranggapan bahwa kemampuan antara pekerja dan pelaku usaha memiliki kemampuan yang berbeda.

Tetapi, menurutnya, hal ini sangat keliru sebab yang diinginkan oleh pekerja dan pelaku usaha sebenarnya sama yaitu adalah kemakmuran.

"Kita saling membutuhkan satu sama yang lain, untuk mencapai tujuan bersama yaitu kemakmuran dan kesejahteraan. APINDO memiliki tugas yang diamanatkan undang-undang yaitu untuk mengharmonisasikan pekerja dan pelaku usaha untuk mengembangkan ekonomi Indonesia," jelasnya.

Ketua DPP APINDO NTT, Fredy Ongko Saputra, periode sebelumnya, Fredi Ongko Saputra, mengatakan, Apindo NTT sekarang sudah sangat berkembang, diharapkan di tangan pimpinan yang baru, dapat memajukan Apindo NTT, semakin solid dan maju.

"Saya membentuk dan memimpin Apindo NTT ini kurang lebih 20 Tahun, saya berharap apa yang sudah dibangun bisa dilanjutkan dan ditingkatkan," jelasnya.

Sementara itu, Waketum DPN, Shinta Kamdani, mengatakan, mengurus APINDO memang tidak mudah, tetapi yang terpilih menjadi Ketua APINDO, harus diyakini bahwa terpilih menjadi ketua adalah kepercayaan besar.

Dia juga meminta APINDO NTT untuk turut serta membantu pemerintah dalam upaya menurunkan angka stunting di Provinsi NTT. Selain itu, dia juga mengingatkan agar APINDO NTT harus terus mendukung demokrasi di Indonesia, apa lagi saat pesta demokrasi Tahun 2024. Harus diingat bahwa bertanding untuk bersanding.

"Kita APINDO juga harus bisa berkolaborasi dengan pemerintah, APINDO harus bisa memberikan pemberdayaan UMKM, tidak bisa tentang upah saja, tetapi bagaimana mengembangkan UMK di NTT ini," jelasnya.

Walaupun ke depannya, kata dia, tantangan akan terus dihadapi dan bahkan semakin besar, mari terus bekerja sama untuk menghasilkan karya dan bukti nyata yang berdampak pada pembangunan di NTT.

APINDO berkiprah di Indonesia selama 71 tahun. Masuk menjadi salah satu asosiasi tertua di Indonesia yang mewadahi semua pengusaha di seluruh Indonesia.

Selama ini APINDO fokus dalam bidang ketenagakerjaan tentu saja menjadi bagiaan dari tiripatrit nasional dan juga dewan pengupahan namun, selain itu juga untuk kepentingan-kepentingan penciptaan lapangan kerja semuanya berhubungan dengan industrial seperti investasi,Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan advokasi yang dilakukan untuk kebijakan-kebijakan ekonomi nasional.

BPN APINDO melihat potensi NTT sangat besar dan masih banyak tantangan yang harus dilalui sehingga ke depannya tentu saja APINDO bisa lebih berkiprah lagi untuk membantu pertumbuhan ekonomi di NTT.

Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi mengatakan, apa yang dilakukan tentu diharapkan agar membawa hasil. Tugas APINDO adalah bagaimana merubah mentalitas dari pencari kerja menjadi pekerja.

Dengan demikian, kata Wagub NTT, akan membangun daerah dan membuka peluang bagi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan. "NTT membutuhkan kalian semua," katanya. (r2)

Editor: Intho Herison Tihu

  • Bagikan