PKS Daftar Bacaleg Pertama ke KPU, Ini Jumlahnya

  • Bagikan
DAFTAR BACALEG. Ketua DPW PKS NTT, Anwar Hajral ketika menerima berita acara hasil pendaftaran bacaleg dari Ketua KPU Provinsi NTT, Thomas Dohu, Senin (8/5). (FOTO: RESTY SELI/TIMEX).

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi partai peserta pemilu pertama yang mendaftarkan bakal calon legislatif (Bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTT, Senin (8/5).

Pendaftaran tersebut disesuaikan dengan nomor urut PKS, yakni nomor 8. Sehingga, pendaftaran pun dilakukan pada tanggal 8. "Ya, ini sesuai dengan nomor urut kami yaitu 8," kata Ketua DPW PKS NTT, Anwar Hajral seusai mendaftar.

Anwar menyebut, tidak saja di tingkat provinsi, melainkan PKS di tingkat kabupaten/kota pun, serempak ikut mendaftar.

"Kabupaten/kota, sementara ini ada yang masih melakukan verifikasi secara online, ada yang sudah siap. Tapi, instruksi DPP PKS itu tanggal pendaftaran seluruh tingkatan, yaitu tanggal 8," jelas Anwar.

Di tingkat DPRD Provinsi NTT, PKS menyodorkan 65 kader sesuai dengan alokasi kursi DPRD NTT.

Anwar mengatakan, target PKS di pemilu 2024 adalah mendapatkan 5 kursi di DPRD NTT, 56 kursi di DPRD Kabupaten/Kota, dan 1 kursi di DPR RI dari dapil 1 NTT.

Sementara itu, Ketua Divisi Tekni Penyelenggaraan KPU NTT, Lodowyk Fredrik setelah memeriksa dokumen pendaftaran PKS, seluruhnya diterima dan cocok dengan yang ada di aplikasi Silon.

"Semuanya benar dan memenuhi syarat, yaitu 65 caleg dari 8 dapil yang ada. Selain itu, juga memenuhi syarat keterwakilan 30 persen perempuan," tegas Lodowyk.

Lodowyk berharap, partai lainnya dapat segera menyusul sebelum tanggal 14 Mei 2023 berakhir.

"Harap segera datang mendaftar agar tidak terjadi penumpukan di hari terakhir, apa lagi jika di hari terakhir di dapati ada dokumen yang tidak lengkap, maka kemungkinan untuk perbaiki sangat kecil karena dibatasi waktu, batas akhir 14 Mei 2023 pukul 23.59 Wita," harapnya.

Pengamat Politik dari Undana, Yohanes Jimmy Nami mengatakan, waktu masih mencukupi bagi parpol untuk mendaftarkan caleg nya. Namun, Jimmy menekankan agar parpol dapat memaksimalkan waktu yang ada.

"Jangan sampai waktu terakhir baru daftar, bisa saja ada persyaratan yang kurang dan itu harus bisa diantisipasi oleh parpol secepat mungkin," ujarnya.

Pemanfaatan waktu secara maksimal juga menjadi potret terhadap kesiapan administrasi parpol secara organisasi. "Parpol yang mekanisme administrasinya matang tentu akan lebih maksimal dalam mnjlnkan proses administrasi dengan baik," kata Jimmy.

Menurut Jimmy, apabila pelaksanaan pendaftaran berjalan lancar, maka pekerjaan KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara pemilu akan lebih maksimal.

"Ini kan sesuai agenda yang dikeluarkan KPI, tinggal dilaksanakan sesuai tahapan. Akan lebih maksimal jika semua agenda berjalan sesuai agenda yang sudah ditetapkan," tutup Jimmy.

Disamping itu, pada hari yang sama, satu bakal calon (balon) DPD ikut mendaftar, yakni Christopher Raymond Tannur. Sehingga total 6 balon yang mendaftar dan mendapatkan status diterima.

Lima balon DPD lainnya adalah, Abraham Paul Liyanto, Sarah Lery Mboeik, Asyera R. A Wundalero, Julianus Pote Leba dan Thomas Seran. (cr1)

Editor: Intho Herison Tihu

  • Bagikan