Wisuda Purna Siswa MAN Lembata Angkatan Ke–25 Bertabur Prestasi

  • Bagikan
WISUDA. Prosesi wisuda MAN Lembata, Rabu 10 Mei 2023. (FOTO: MAN LEMBATA)

LEWOLEBA, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID --- MAN Lembata melaksanakan wisuda dan pelepasan siswa kelas XII tahun Ajaran 2022/2023. Sejumlah 164 peserta didik dinyatakan lulus 98,12% dan berhak mengikuti acara pelepasan dan wisuda yang diadakan di outdoor. Acara yang diadakan pada Rabu, 10 Mei 2023 diselenggarakan secara meriah namun sarat akan khidmat.

Para orang tua mendampingi para putra-putrinya dalam prosesi ini. Tak lupa acara ini juga dihadiri oleh segenap Komite MAN Lembata, pengawas madrasah, Kepala Sekolah Negeri dan swasta se-Kabupaten Lembata, Kepala Desa Kecamatan Buyasuri dan Omesuri, Kapolsek Buyasuri, Camat Buyasuri, Kepala seksi pendidikan islamserta Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lembata.

Masuknya wisudawan/i secara serentak dari berbagai sisi menandai prosesi wisuda dan pelepasan dimulai. Setelahnya Kepala MAN Lembata beserta tamu undangan memasuki tempat acara diiringi oleh anggota Paskibraka MAN lembata. Para peserta dan tamu undangan disuguhi penampilan menarik dari para peserta didik dari ekstrakurikuler seni tari yang membawakan tari hikayat tiga dara.

Abdul Syukur Latif selaku waka kurikulum menjelaskan dalam sambutannya betapa bahagianya bisa menghantarkan para peserta didik kelas XII sampai tahap lulus dari madrasah ini. Terlebih banyaknya para peserta didik yang telah diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) membuat madrasah bangga dan ikut berbahagia atas capaian tersebut.

“Pada hari ini juga akan diberikan penghargaan kepada beberapa siswa yang di wisuda karena telah membanggakan madrasah pada event nasional dengan medali emas, perak dan perunggu pada ajang olimpiade sains tingkat nasional, serta wisudawan/i terbaik,” ungkapnya.

Abdulah Malik selaku kepala Madrasah juga turut mendoakan keberhasilan para peserta didik MAN Lembata yang telah dinyatakan lulus ini serta menyampaikan 3 pesan penting.

“Jangan lupa untuk berbakti kepada kedua orang tua kita. Karena dengan doa kedua orang tua kitalah semua urusan kita akan dipermudah. jangan pernah tinggalkan Shalat 5 waktu dan mengerjakan amalan ibadah yang lainnya. Semoga kalian akan selalu diberikan kemudahan serta kesuksesan. Baik yang akan melanjutkan kuliah maupun yang akan langsung terjun ke dunia kerja. Jangan pernah putus asa dan menyerah untuk mengejar mimpi kalian “jatuh tujuh kali bangkit delapan kali” karena tidak ada satupun orang sukses yang tidak pernah diterpa cobaan dalam hidupnya,” terangnya dengan penuh semangat.

Sementara itu Kepala Kantor dalam sambutannya memberikan pesan khusus kepada siswa kelas 12 yang akan segera meninggalkan bangku Aliyah, untuk tidak berhenti sebatas tingkat Aliyah. Tapi terus melanjutkan pendidikan sampai jenjang S1,S2, bahkan S3.

”Madrasah telah mampu memberikan investasi ide dan gagasan serta mampu melahirkan sebuah generasi yang bukan hanya cerdas intelektual namun cerdas spritualnya, ide dan gagasan besar ini harus di dukung penuh oleh kita semua terutama para orang tua yang senantiasa membersamai anak – anak. Gunakan masa muda anak-anakku sekalian untuk belajar dan terus belajar. Jangan sia-siakan masa muda kalian dengan hura-hura dan melakukan hal-hal yang tidak mendukung masa depan kalian” pesannya.

Senada dengan Kepala MAN Lembata, Kepala Kantor juga mengingatkan orang tua dan wali siswa untuk  terus mendorong dan mendukung putra-putrinya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

“Saat ini banyak fasilitas pendidikan gratis yang disediakan oleh Pemerintah. Oleh karena itu Bapak Ibu tidak usah khawatir tentang biaya. Yang penting niatnya dulu. Insya Allah Allah SWT akan senantiasa memberikan kemudahan dan jalan keluar untuk mewujudkan niat baik Bapak Ibu sekalian” imbuhnya.

Sebagai bentuk bakti dan terima kasih kepada kedua orang tuanya, acara wisuda dan pelepasan kali ini para wisudawan melaksanakan prosesi sungkeman. Mereka mengaturkan permohonan maaf dan terima kasih kepada kedua orang tuanya. Karena berkat usaha dan doa orang tualah mereka bisa sampai pada titik bisa menyelesaikan 9 tahun mengenyam pendidikan formal. Acara ini ditutup setelah prosesi pemindahan toga dan foto bersama. (humas/rahmah_dj/ito)

  • Bagikan

Exit mobile version