KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Tim Pra PON Gateball NTT melakukan pemusatan latihan mulai Senin (5/6) sampai Rabu (14/6) pekan depan untuk mengikuti Babak Kualifikasi PON di Jakarta pada Selasa (20/6) sampai Minggu (25/6). Pemusatan latihan ini dipimpin duet pelatih Abia Manggoa dan Yos Manijen.
Pantauan media ini, pemusatan latihan berlangsung di Lapangan Gateball Jalan Basuki Rahmat Halaman Kantor Dinas PUPR NTT Naikolan. Dijelaskan pelatih Abia Manggoa, latihan dilaksanakan sejak pagi pukul 09:00 sampai sore pukul 17.00.
"Selama pemusatan latihan ini, latihan fokus dilakukan sehari penuh mulai pukul 09:00 sampai pukul 17:00. Atlet kita sudah minta izin di instansi masing-masing," kata Abia, Kamis (8/6) sore.
Dirinya menjelaskan, NTT mengikuti semua kategori dalam Babak Kualifikasi PON di Jakarta. Yakni, tunggal putra dan putri, double putra dan double campuran, triple putra dan triple campuran, beregu putra dan beregu campuran. Mengenai perkembangan atlet, Abia mengatakan, para atlet menunjukkan perkembangan yang baik. Bahkan ada kategori tertentu sangat baik. Namun, kata Abia, dirinya dan Yos Manijen tetap memberikan porsi latihan yang serius kepada atlet hingga tanggal 14 Juni mendatang.
Menurutnya, persiapan harus dilakukan yang terbaik mengingat lawan yang akan dihadapi juga memiliki kualitas yang bagus. Dirinya menyebut seperti Sulut, Sulteng, dan Bali yang patut diperhitungkan. "Namun, kita tidak keder, justru kita semakin termotivasi melakukan persiapan untuk membuktikan NTT juga bisa," kata Abia.
Ucapannya ini beralasan karena dalam setiap event nasional NTT selalu membawa pulang medali. Kini saatnya NTT membuktikan diri lolos ke PON 2024 mendatang di Aceh dan Sumut sebagai tuan rumah.
Sekretaris Kontingen, Anni Ndaparoka sore kemarin di Lapangan Basuki Rahmat Naikolan memberi motivasi kepada para atlet. Usai latihan, Anni yang setiap hari memantau pemusatan latihan itu mengatakan, persiapan tim efektif seminggu lagi. "Sehingga saya minta atlet dan pelatih mempersiapkan diri dengan baik. Jangan ada yang tidak serius karena apa yang kita siapkan saat ini, itulah yang akan kita tunjukan saat pertandingan," katanya.
Dirinya juga meminta pelatih untuk memperhatikan hal-hal teknis menyangkut pertandingan yang sering menggangu konsentrasi atlet saat pertandingan. "Misalnya menghitung waktu sebelum memukul bola, arah pukulan dan lainnya harus diperhatikan betul," pesannya.
Kapten Beregu Putra Jack Minggus mengaku pemusatan latihan ini sangat bagus karena bisa membuat tim semakin kompak dan semakin baik. "Kami beregu ini harus sering bersama latihan sehingga ada chemistry. Menyatukan lima kepala dengan pikiran masing-masing ini tidak midah. Tapi syukur beregu putra makin kompak dan semoga bisa tampil konsisten," ujar Jack.
Hal yang sama dikatakan kapten double putra, Alan. "Semua kategori rata-rata mengalami peningkatan. Tapi harus ditingkatkan lagi," ujarnya.
Rencananya tim akan dilepas Jumat (16/6) oleh Wagub NTT Josef Nae Soi. Dan tim akan berangkat ke Jakarta pada Senin (18/6). Tim dipimpin Ketua Kontingan Anna Waha Kolin. (ito)