Kerjasama dalam Program Program Pijar dan Pesat
KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Dalam rangka meningkatkan motivasi belajar siswa, AirNav Indonesia bekerjasama dengan Yayasan CT ARSA Foundation melaksanakan program Pi Mengajar (Pijar) dan Peduli Sehat (Pesat) di sejumlah sekolah di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sekolah yang mendapat program tersebut masing-masing, SDN Leomanu, Nunuanah, Kecamatan Amfoang Timur, SDN 02 Lelogama, Amfoang Selatan, SDN Redamater, Kodi Utara Sumba Barat Daya dan SDI Hamahena, Lembata.
Dalam kegiatannya, turut hadir Ghandi Pramudita selaku Staf Administrasi Unit Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) AirNav Indonesia.
"AirNav bekerjasama dengan CT ARSA Foundation untuk program Pijar dan Pesat di berbagai daerah di Indonesia, salah satunya SDN Leomanu yang berada di daerah perbatasan," Kata Ghandi.
Ia menjelaskan kehadiran AirNav memberikan motivasi belajar dan referensi mengenai profesi yang ada di AirNav Indonesia dalam bingkai program AirNav Pintar sebab kebanyakan anak-anak mengetahui bahwa di Bandara hanya ada profesi pilot.
Dengan adanya program kolaborasi ini, AirNav dan tim relawan memberikan edukasi terkait beberapa profesi lain yang ada di Bandara selain pilot. Seperti, Air traffic controller, Aeronautical Communication Officer, Aeronautical Information Services, Teknisi Navigasi Penerbangan, Unit Keselamatan, keamanan, dan standarisasi penerbangan.
"Anak-anak di SDN Leomanu bisa mengetahui dan mendapatkan referensi baru di tengah keterbatasan serta akses yang jauh dari bandara," tambahnya.
AirNav Pintar merupakan program khusus yang dibuat atas dasar kerjasama dengan program Pijar CT ARSA Foundation, karena ingin anak-anak semangat belajar dan berprestasi. "Dengan adanya program ini, kita juga ingin membantu motivasi anak-anak untuk datang ke sekolah, ikut belajar, mengenal profesi yang ada di AirNav Indonesia dan sehingga profesi Penerbangan ini dekat anak-anak di sekolah ini," tambahnya.
AirNav merupakan penyelenggara navigasi, BUMN yang ditugaskan untuk pelayanan navigasi penerbangan. AirNav Pintar merupakan bagian dari Program AirNav Scholarship yang diusung oleh kantor pusat di tangerang.
"Kegiatan ini membantu, terutama di daerah pedalaman seperti 3T. Kesulitannya bukan hanya insfrastruktur, tapi juga tenaga pengajar yang minim. Guru Muda Pijar CT ARSA Foundation hadir ditengah-tengah keterbatasan sekolah SDN Leomanu dan ditugaskan selama satu tahun pengabdian. Guru Muda membantu anak-anak belajar, membangun karakter anak hingga akhirnya bisa membaca, menghitung dan kepribadian" Kata Ghandi.
Gandi, juga menyampaikan perjalanan untuk ke lokasi kegiatan tidak mudah karena akses yang jauh dan minimnya infrastruktur. "Yang paling terasa itu kekeluargaannya tinggi, ketika hadir orang asing cepat beradaptasi dan siap bantu apa saja dan peduli dengan yang lain," pinta Ghandi.
"Harapannya peserta didik dapat menyelesaikan pendidikannya dan melanjutkan ke Jenjang yang lebih tinggi. Semakin banyak anak-anak menyelesaikan pendidikan lebih tinggi, maka ada kesadaran untuk mengerti kenapa pendidikan di butuhkan, bukan hanya sesuatu yang singkat untuk profil atau mencari materinya itu. Akan tetapi dari pendidikan itu bisa mengembangkan diri sendiri dan memiliki keahlian untuk menggapai cita-cita" Tutup Ghandi.
Welly Maromon mewakili sejumlah relawan AirNav Indonesia yang turut serta dalam kegiatan mengaku, dengan adanya program AirNav Pintar, dapat merasakan minimnya pengetahuan akan penyelenggara penerbangan di Indonesia dan berbagi pengalaman kepada anak-anak tentang luasnya penerbangan Indonesia serta pentingnya keselamatan penerbangan.
"Kami berharap agar pemerintah daerah dan stakeholder pelayanan penerbangan juga dapat berpartisipasi dalam mengenalkan dunia penerbangan serta profesi dan pelayanan yang diberikan guna menyemangati serta memberi semangat belajar anak anak SDN Leomanu untuk meraih cita cita di masa depan," ungkap Welly.
"Kami semua bisa tetap membersamai anak-anak pelosok Indonesia melalui program AirNav Pintar dan Pi Mengajar," tandasnya.
Untuk diketahui, jumlah relawan AirNav yang ikut berjumlah 4 orang di masing-masing wilayah tersebut. Mereka ikut menginap di rumah warga setempat selama kurang lebih 5 hari 4 malam untuk bersama-sama berbagi kebahagian yang di dampingi oleh gurumuda Pijar dari CT ARSA Foundation. (r2)
Editor: Intho Herison Tihu