Siswa SMKN 1 Sabu Barat Praktik di FKIP UKAW

  • Bagikan
POSE BERSAMA. Dekan FPIK UKAW, Umbu P. L. Dawa, S.Pi, M.Sc dan Edwin Ramli, S.Pi Guru Pendamping pose bersama para siswa SMKN 1 Sabu Barat di Kampus UKAW. (FOTO: INTHO HERISON TIHU/TIMEX).

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Siswa-siswi Jurusan Ilmu Agribisnis Air Tawar, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Sabu Barat berkesempatan melakukan praktik di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) Kupang.

Di Kampus UKAW, para siswa-siswi yang berjumlah 10 orang itu diterima langsung oleh Dekan FPIK UKAW, Umbu P. L. Dawa, S.Pi, M.Sc.

"Saya berdiri disini sebagai alumni dari FPIK dan juga Guru dari SMKN 1 Sabu Barat membawa siswa-siswi untuk menimba ilmu pengetahuan di Kampus UKAW-Kupang," kata Edwin Ramli, S.Pi Guru Pendamping.

Ia menjelaskan bahwa, pendidikan merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam kehidupan seorang manusia. Pendidikan menjadi tempat untuk mencari ilmu. Tidak hanya itu, pendidikan mampu membangun kepribadian seseorang agar berahlak mulia serta dapat mengembangkan pikiran dan bakat yang dimiliki.

Jika memiliki ilmu pendidikan yang baik, maka orang akan menghargai dan menghormati, tetapi sebaliknya jika tidak memiliki ilmu Pendidikan yang baik maka dianggap bodoh oleh masyarakat sekitar.

"Oleh karena itu, sebagai penerus bangsa harus bersemangat dan berusaha dalam menuntut ilmu pendidikan," ujarnya.

Lanjutnya Edwin, salah satu pendidikan yang terpenting adalah pendidikan karakter. Pendidikan karakter erat hubunganya dengan nilai moral dan akhlak.

Tindakan yang mendidik para siswa untuk melatih kemampuan diri mereka menjadi pribadi yang bermoral, berakhlak mulia, bertoleransi, tangguh, sehingga dapat ke arah yang lebih baik. Dalam hal ini lingkungan masyarakat, guru, orang tua, sekolah juga merupakan peran penting dalam pendidikan karakter.

"Sepintar apapun kita, jika etika dan moral tidak di pupuk secara baik, maka sia-sialah pendidikan itu. Semoga anak-anak murid saya dari SMKN 1 Sabu Barat dapat menimba ilmu etika dan moral dari bapak-ibu dosen," ungkapnya.

Mewakili SMKN 1 Sabu Barat, dirinya berterima kasih kepada almamaternya karena sudah bersedia menerima siswa-siswi dari SMKN 1 Sabu Barat dari Ilmu Agribisnis Air Tawar untuk menimba ilmu pengetahuan dan keterampilan di FKIP UKAW.

Tak lupa, jebolan FKIP UKAW juga menyampaikan dirgahayu yang ke-22 FKIP. Ia berharap agar kedepannya FKIP UKAW terus menghasilkan lulusan-lulusan terbaik dan mampu bersaing dalam dunia kerja.

"Jaya terus dan terus berintegritas yang mampu menghasilkan lulusan-lulusan yang mampu bersaing di dunia kerja," tandasnya.

Dekan FPIK UKAW, Umbu P. L. Dawa, S.Pi, M.Sc dalam kesempatan tersebut mengaku bangga karena mantan mahasiswanya sudah memilih almamaternya sebagai tempat belajar siswa. Hal ini menunjukan rasa cinta dan mengakui FPIK sebagai fakultas yang memiliki kemampuan dan pengetahuan dalam mendidik siswa.

Para siswa akan melakukan praktik selama 3 bulan kedepan. Dengan waktu yang tersedia diharapkan agar siswa dapat mempelajari semua hal yang ada di Kampus dan menjadikan sebagai pengalaman belajar.

Ia juga menitipkan agar para siswa ini tidak saja praktik tetapi setelah lulus nanti, kembali ke FPIK UKAW guna melanjutkan pendidikannya.

"Kalau saat ini sepuluh orang yang praktik, tahun depan bisa lebih dari sepuluh harus mendaftar dan menjadi mahasiswa UKAW," pesannya. (r3)

  • Bagikan

Exit mobile version