KUPANG, TIMEX.FAJAR.CO.ID - Sekolah Dasar Swasta (SDS) Angkasa Kupang telah menyelesaikan ujian Penilaian Akhir Semester (PAS) dan Sumatif Akhir Semester (SAS) pada, Sabtu (2/12) lalu. Untuk membantu penghitungan dan penginputan nilai, SDS Angkasa telah menerapkan sistem E-Raport.
Ketua Panitia PAS dan SAS SDS Angkasa Kupang, Brian Henuk menjelaskan, sistem e-raport memberi kemudahan dalam melaksanakan penilaian dan penghitungan nilai siswa.
Sistem e-raport sendiri mulai diterapkan sejak Kurikulum Merdeka. Dimana, menurutnya, tidak seperti sistem manual sebelumnya, e-raport memberi berbagai kemudahan.
"Jadi lebih mudah, penginputan dan perhitungan nilai siswa jadi lebih efektif dan efisien," katanya, Senin (4/12).
Ia melanjutkan, dengan e-raport, guru hanya perlu menginput nilai siswa serta standar KKM yang diterapkan. Dengan begitu, aplikasi e-raport akan otomatis menghitung dan mempresentasikan nilai akhir dari siswa tersebut.
"Kita tinggal masukkan nilai dan kkm nya saja, nanti sistem yang langsung menghitung. Kalau untuk penilaian karakter siswa kita ketika sendiri, nanti hasilnya muncul sesuai format," katanya.
Berbeda dengan sistem manual, para guru harus membuat format di aplikasi Microsoft Word dan memasukkan nilai serta menghitungnya secara manual.
"Jadi cukup makan waktu lama, belum kita buat format, ketik lagi, lalu hitung juga," tegasnya.
Dengan e-raport, maka penilaian terhadap siswa bisa selesai dalam satu hari. Berbeda dengan sistem manual yang bisa menyita waktu berhari-hari.
Kendala yang ia alami dalam menggunakan e-raport pun hanya ada pada jaringan. Sebab, perlu menghubungkan komputer satu dengan lainnya, hal itu yang membuat jaringan sering menjadi kendala.
Meskipun begitu, Bryan sangat bersyukur dengan adanya sistem tersebut. Ia menekankan agar guru harus tetap teliti dalam menggunakan sistem tersebut agar tidak terjadi kesalahan-kesalahan yang tidak diinginkan. (cr1/thi)