Xavi Kembali Bahagia

  • Bagikan
NET HATTRICK. Feran Torres merayakan golnya ke gawang Real Betis.

SEVILLE, TIMEX.FAJAR.CO. ID — Barcelona mengalahkan Real Betis dengan di jornada ke-21 La Liga, Senin kemarin. Bermain di Stadion Benito Villamarín, Barca menang dramatis berkat dua gol menit akhir.

Ferran Torres membawa Barca langsung unggul 2-0 berkat golnya di menit ke-21 dan 48. Namun, Isco membalas brace itu pada menit ke-56 dan 59. Barca memastikan kemenangan 4-2 berkat dua gol telat mereka. Joao Felix mencetak gol ketiga timnya di menit ke-90 sebelum Torres mencatatkan hattrick-nya dua menit kemudian.

Kemenangan ini sangat penting artinya bagi Barca karena Real Madrid dan Girona juga sama-sama meraih poin tiga di kandang masing-masing. Namun, di luar tambahan poin krusial yang membawa mereka kembali ketiga besar, Pelatih Barca, Xavi Hernandez mengaku sangat puas dengan penampilan anak asuhnya.

"Kami sangat bagus ketika mereka mencetak gol ke gawang kami. Sangat terkontrol. Kami sangat bagus, kami banyak mendominasi Betis di stadion mereka,” kata Xavi di Marca.

Bagi Xavi yang sebelumnya harus meminta maaf pada fans setelah dibantai Madrid di Piala Super, ini merupakan langkah maju yang penting bagi anak asuhnya. Alasannya, Betis belum pernah terkalahkan di kandang mereka sebelumnya.

“Para culés akan menikmati wajah yang telah kami tunjukkan Itu bukan pertandingan sempurna tapi itu pertandingan yang hebat," ujarnya.

Xavi menegaskan dirinya sangat bahagia melihat bagaimana timnya bereaksi setelah skor imbang 2-2. Dan ia mengklaim bahwa performa mereka di laga ini adalah salah satu yang terbaik musim ini .

"Itu adalah pertandingan yang hebat. Ada banyak hal positif. Kami memainkan salah satu yang terbaik musim ini dan kami harus menghargai hal-hal ini. Meski kebobolan dua gol ini, saya sangat senang, sangat bahagia. Saya pikir kami telah mengambil langkah maju," tegasnya.

Ia secara khusus memuji Torres yang mencetak hattrick. "Saya memberinya banyak nilai. Dia sangat kuat secara mental, saya sangat bahagia untuknya karena dia adalah pria hebat dan luar biasa," kata Xavi.

Joao Félix sementara itu mengatakan mereka menderita karena harus menunggu hingga akhir laga untuk memastikan kemenangan. “Kami tidak bisa terus seperti ini sepanjang musim," ujarnya.

Di kubu Betis, pelatih Manuel Pellegrini menyebut faktor ambisi menjadi alasan kekalahan pasukannya. "Ambisi untuk menang membuat kami kalah," kata Pellegrini. (amr/jpg/rum)

  • Bagikan

Exit mobile version