Perindo Kota Kupang Klaim Dapat Tiga Kursi
KUPANG, TIMEX.FAJAR.CO.ID- Proses penghitungan suara Pemilu hingga kini masih terus dilakukan. Namun demikian, beberapa partai politik (Parpol) telah mengklaim mendapatkan perolehan kursi di masing-masing daerah pemilihan (Dapil) untuk duduk sebagai wakil rakyat di kursi DPRD Kota Kupang.
Sejumlah parpol besar seperti PDIP, Golkar, Gerindra, Nasdem, Demokrat, PKB dan partai lainnya telah memastikan para calon legislatif (Caleg)-nya duduk di kursi DPRD Kota Kupang. Namun, di beberapa Dapil, masih tersisa kursi-kursi terakhir. Kursi-kursi terakhir tersebut yang kini diperebutkan oleh parpol kecil. Seperti Perindo, PAN, PSI, Hanura dan PPP. Semua parpol kecil ini diketahui belum pernah menduduki formasi penuh atau satu fraksi di DPRD Kota Kupang ini pun saling klaim mendapatkan kursi terakhir.
Ketua DPW Perindo Provinsi NTT, Jonathan Nubatonis mengatakan, pleno di tingkat kecamatan masih terus berlangsung. Namun, ada beberapa data atau rekapan perolehan suara yang sudah masuk.
"Untuk Perindo di Kota Kupang, bisa mendapatkan tiga kursi yakni di Kelapa Lima satu kursi, di Alak satu kursi dan Maulafa satu kursi," jelas Jonathan.
Saat diwawancarai di Kantor Perindo NTT, Rabu (21/2), Jonathan menyebutkan bahsa untuk tiga kursi yang diperoleh Partai Perindo di DPRD Kota Kupang, dapat dipastikan merupakan pendatang baru. Sementara dua orang di antaranya adalah incumbent tidak mendapatkan kursi lagi.
"Kami tentunya menghormati pilihan masyarakat. Sehingga, diharapkan agar mereka yang terpilih ini bisa menjalankan tugasnya dengan baik agar bisa mengawal dan mengutamakan kepentingan rakyat," ungkapnya.
Dia menjabarkan, untuk posisi kursi, katanya, di Dapil Alak didapat oleh Otniel Selan dan di Dapil Maulafa oleh Peter Foenay.
"Tentunya ini belum pasti, tapi data sementara seperti itu," tandasnya. (thi/gat)
F_Ilustrasi rebutan kursi DPRD Kota Kupang
Nama-Nama Caleg yang Dipastikan Duduk di Kursi DPRD Kota Kupang:
- Dapil Alak (7 kursi)_
- Yafet Horo (Partai Golkar)
- Cristian Baitanu (Partai Gerindra)
- Esy Bire (Partai Nasdem)
- Barche Bastian (PDIP)
- Dicky Tallo (PAN)
- Otniel Selan (Partai Perindo)
- Amiruddin La Oda (PKB)
- Dapil Maulafa (9 Kursi)_
- Neda Ridla Lalay (Nasdem)
- Roy Riwu Kaho (PKB)
- Jemari Yoseph Dogon (Golkar)
- Salomon Pellokila (PDIP)
- Djuneidi Kana (Demokrar)
- Dance Bistolen (Gerindra)
- Dominggus Kale Hia (Hanura)
- Peter Foenay (Perindo)
- Kursi Terakhir belum diketahui
- Dapil Kelapa Lima (7 Kursi)_
- Moses Mandala (Gerindra)
- Muhammad Ikhsan Darwis (Golkar)
- Absalom Sine (Nasdem)
- Satrio Pandie (PKB)
- Viki Dimu Heo (PDIP)
- Ebet Manafe (Demokrat)
- Kursi terakhir berpeluang didapat oleh PPP atau Perindo
- Dapil Kota Lama-Kota Raja (8 Kursi)_
- Jabir Marola (Nasdem)
- Yeskiel Loudoe (PDIP)
- Randi Daud (Golkar)
- Anatji Tau Kitu (PKB)
- Maudy Dengah (Demokrat)
- Richard Odja (Gerindra)
- Mokrianus Lay (Hanura)
- Berpeluang Didapat oleh PSI
- Dapil Oebobo (9 kursi)_
- Rosalinda Uta Teku (Gerindra)
- Tellendmark Daud (Golkar)
- Roni Lotu/dr Dien (PKB)
- Meirlon Fanggidae (Nasdem)
- Cristian Ndaumanu (Demokrat)
- Daniel Boling (Hanura)
- Dominika Bethan (PDIP)
- Dedi Pattiwua (PAN)
- Berpeluang Didapat oleh PS
