KUPANG, TIMEX.FAJAR.CO.ID – SMK Muhammadiyah Kupang terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan dengan melaksanakan berbagai program. Dalam rangka mencapai tujuan ini, mereka secara aktif melibatkan tenaga pendidiknya melalui pelatihan dan workshop internal.
Kepala SMK Muhammadiyah Kupang, Usman Seka, menyampaikan, peningkatan mutu pendidikan menjadi fokus utama sekolah ini. Setiap awal semester, SMK Muhammadiyah Kupang menggelar diklat dan workshop internal untuk memberikan bekal tambahan kepada para tenaga pendidik.
"Kualitas tenaga pendidik memiliki peran penting dalam meningkatkan mutu pendidikan. Oleh karena itu, kami memastikan para guru kami terus meningkatkan profesionalitas mereka," ungkap Usman Seka dalam wawancara di ruang kerjanya pada Senin (26/2).
SMK Muhammadiyah Kupang tidak hanya bergantung pada sumber daya internal. Mereka menjalin kerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota Kupang, secara rutin berkoordinasi dalam menjalankan program diklat dan workshop bagi tenaga pendidik.
Kolaborasi juga dilakukan dengan berbagai institusi pendidikan, termasuk Universitas Muhammadiyah, guna memajukan mutu pendidikan secara bersama-sama.
"Dukungan dari pemerintah sangat penting dalam menjalankan program peningkatan mutu pendidikan. Kami juga aktif berkolaborasi dengan institusi pendidikan lain untuk meraih hasil yang optimal," tambahnya.
SMK Muhammadiyah Kupang tidak hanya mengandalkan program pelatihan, tetapi juga melakukan asesmen rutin setiap tahun. Asesmen ini mencakup evaluasi terhadap mutu guru dan siswa, serta dampaknya terhadap mutu keseluruhan sekolah. Hasil asesmen digunakan sebagai landasan untuk memperbaiki kekurangan baik dari segi fasilitas maupun kegiatan belajar mengajar.
"Dari 13 tenaga pendidik dan 112 siswa-siswi, kami melihat tidak ada kendala signifikan terkait mutu pendidikan di SMK Muhammadiyah Kupang. Kami berharap agar program peningkatan mutu ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah dan mendorong tenaga pendidik untuk terus meningkatkan inisiatif pribadi dalam mutu pendidikan di sekolah ini," tegas Usman. (cr5/thi)