Bersama Empat UPT Borong Penghargaan InTress NTT Award 2024
KUPANG,TIMEX.FAJAR.CO.ID- Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) NTT dibawa kepemimpinan Marciana Dominika Jone berhasil meraih peringkat pertama Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) Semester II TA 2023 Kategori Pagu Sedang (Pagu K/L Rp 100-600 M) dalam InTress NTT Award 2024.
Kanwil selaku koordinator tingkat wilayah Kemenkumham RI di Provinsi NTT mendapatkan nilai 95,2. Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Kepala Kanwil Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) NTT, Catur Ariyanto Widodo dan diterima Kepala Kanwil Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Jone di Aula Timor Lantai 6 Gedung Keuangan Negara (GKN), Rabu (20/3).
Pada kesempatan itu, Kanwil Kemenkumham NTT bersama empat Unit Pelaksana Teknis (UPT) juga memborong sejumlah penghargaan lain pada acara yang diselenggarakan Kanwil DJPb NTT tersebut. Penghargaan untuk Kanwil Kemenkumham NTT yakni peringkat pertama, Laporan Keuangan Tingkat Wilayah Selaku Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Anggaran Wilayah (UAPPA-W) Tahun 2023 Unaudited Kategori UAPPA-W Besar (Ditjen Pemasyarakatan).
Kemudian, peringkat ketiga, Laporan Keuangan Tingkat Wilayah Selaku UAPPA-W Tahun 2023 Unaudited Kategori UAPPA-W Kecil (Ditjen Imigrasi) serta nilai IKPA 100 s.d Periode Semester II TA 2023 (408882, 408884, 408885, 408888, dan 408890). Seluruh penghargaan tersebut diterima Kepala Bagian Program dan Humas, Yohanis Bely.
Sedangkan untuk UPT menerima penghargaan Nilai IKPA 100 s.d Periode Semester II TA 2023, yakni Rupbasan Kupang, Lapas Kelas III Baa, Kanim Kelas II TPI Labuan Bajo dan Rutan Kelas IIB Maumere. Penghargaan itu diterima langsung oleh masing-masing Kepala UPT terkait.
Usai menerima penghargaan, Marciana mengungkapkan rasa syukur sekaligus mengapresiasi keras jajaran para pada ASN Kanwil Kemenkumham NTT, khususnya para pengelola keuangan. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada jajaran Kanwil DJPb NTT atas dukungan dan sinergi yang selama ini telah terjalin dengan baik.
“Kami terus berupaya untuk mempertahankan prestasi ini. Bahkan kami akan berusaha untuk lebih meningkatkan lagi kinerja di masa mendatang,” ujarnya.
Marciana berharap, berbagai penghargaan yang diraih dapat menjadi motivasi dan semangat untuk berkinerja lebih baik. Ke depan juga diharapkan ada lebih banyak UPT Pemasyarakatan dan Keimigrasian yang mendapatkan nilai IKPA 100.
Mengingat, IKPA merupakan alat ukur kualitas kinerja pelaksanaan anggaran belanja telah sesuai dengan perencanaan, efektif, efisien, dan patuh terhadap regulasi.
Selain menyerahkan penghargaan InTress NTT Award 2024, Kanwil DJPb NTT juga menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pelaksanaan Anggaran Kementerian/Lembaga Semester I TA 2024.
Kegiatan ini mengusung tema 'Terus Bertransformasi Melayani Negeri Mewujudkan APBN 2024 yang Berkualitas dan Akuntabel'.
Kepala Kanwil DJPb NTT, Catur Ariyanto Widodo mengatakan, rakor digelar rutin setiap semester ini untuk melakukan evaluasi sekaligus mendiskusikan bersama berbagai permasalahan pelaksanaan anggaran pada masing-masing satker. Para Kuasa Pengguna Anggaran Wilayah ataupun UAPPA-W utamanya diharapkan melakukan koordinasi yang intens dengan masing-masing satker dalam wilayah koordinasinya.
“Dengan sistem yang ada sekarang memungkinkan koordinator Wilayah untuk melakukan pengawasan ataupun kontrol terkait dengan kinerja pelaksanaan anggaran di tingkat satker,” jelasnya.
Catur juga mengingatkan terkait penganggaran berbasis kinerja yang bisa dimonitor dari sisi progress pelaksanaan anggaran sekaligus mengidentifikasi kinerja layanan satker. Setelah mendapatkan nilai sangat baik pada tahun 2023 dengan nilai IKPA 95,46, capaian kinerja pelaksanaan anggaran ini diharapkan dapat terus dipertahankan pada tahun 2024. (r1/gat)