LABUAN BAJO, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Selama beberapa hari ini, jumlah wisatawan yang melakukan kunjungan ke Labuan Bajo dalam rangka libur lebaran terus mengalami peningkatan drastis. Karena itu kerjasama semua komponen baik itu pemerintah dan stakeholder dalam rangka memberikan keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan perlu dilakukan.
Hal itu ditegaskan Plt Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Frans Teguh melalui Kepala Divisi Komunikasi Publik, Sisilia Lenita Jemana kepada Timor Express di Labuan Bajo, Senin (8/4). "Kerjasama semua komponen dan koneksivitas antar instansi baik itu pemerintah dan swasta perlu dilakukan untuk menjamin rasa aman dan nyaman bagi wisatawan yang berlibur lebaran di Labuan Bajo,"tegasnya.
Dijelaskan konektivitas transportasi udara Manggarai Barat hingga H-3 perayaan Lebaran, data lalu lintas udara di Bandara Internasional Komodo telah mencatat jumlah penumpang H-7 hingga H-3 sebanyak 13.769 penumpang atau mengalami peningkatan sebanyak 29% dari jumlah tahun sebelumnya dengan 14 aktivitas penerbangan perhari digawangi 6 maskapai nasional, yaitu Garuda, Citilink, Lion Air, Batik Air, Air Asia, dan Wings Air. Data penumpang perhari di tanggal 7 April sendiri tercatat sebanyak 3.494 penumpang.
Selama berlibur di Labuan Bajo, para wisatawan juga dapat menikmati aktivitas layanan Damri untuk memudahkan mobilitas dari Bandara Komodo Labuan Bajo ke beberapa titik lokasi dalam kota Labuan Bajo, antara lain Kampung Ujung - Halte Simpang Pede - Halte Smak Loyola (pulang pergi).
Jelang perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah, berbagai otoritas setempat di Labuan Bajo mulai dari Polres Mabar, Syahbandar, Dinas Perhubungan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, BTNK, UPBU Bandara Komodo, Telkomsel, BPOLBF, Danlanal, Basarnas, dan stakeholder lainnya berkoordinasi dan berkolaborasi melakukan strategi untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat dan wisatawan di Ģcuti lebaran berlangsung selama sepekan, sehingga Labuan Bajo sendiri sejauh ini bukan menjadi destinasi yang dituju mudik Lebaran, melainkan untuk para wisatawan yang tidak merayakan Lebaran, namun mengambil cuti bersamaan dengan perayaan Lebaran.
Dijelaskan beberapa strategi yang disiapkan tersebut antara lain dengan mendirikan Posko Libur Lebaran yang berada pada beberapa titik lokasi di Labuan Bajo. Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan Manggarai Barat, Posko Lebaran Tahun 2024 berada pada 3 titik lokasi yaitu Ruang Kedatangan Bandara Komodo yang bertugas mengupdate data jumlah penumpang. Kemudian ada Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Labuan Bajo yang bertugas untuk mengupdate data jumlah penumpang dan Kapal yang berlayar di Labuan Bajo dan Terminal Multipurpose Wae Kelambu - Pelindo yang mendata jumlah kapal logistik selama libur lebaran. Pada titik-titik posko ini juga disediakan update harian tentang informasi terkait cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Lebih lanjut, dalam rangka memberikan pelayanan dan pengamanan maksimal selama berlangsungnya Libur Lebaran di Labuan Bajo, Polres Manggarai Barat juga mengadakan Operasi Ketupat. Dalam operasi ini, 231 personel gabungan dari berbagai instansi, termasuk Polres Manggarai Barat, TNI AD, TNI AL, TNI AU, Brimob, Basarnas, Dishub, Satpol PP, ASDP, serta unsur masyarakat lainnya terlibat dalam operasi tersebut. Para personel ini akan ditempatkan di pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu selama masa operasi, yang berlangsung sejak tanggal 4 hingga 16 April 2024 mendatang.
Sementara itu, Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) juga menyediakan beberapa Posko Pelayanan Wisata yang berada di dalam Kawasan Taman Nasional Komodo, yaitu Pelayanan Wisata di Loh Liang dan Kampung Komodo, Loh Buaya Pulau Rinca dan Kampung Rinca, Pulau Padar Selatan, serta Pulau Gililawa Darat. Peningkatan aktivitas pelayanan dalam Kawasan TNK dilakukan mengingat sejak tahun-tahun sebelumnya kunjungan wisatawan bertambah saat musim libur Lebaran, sementara kawasan pulau dan kondisi medan treking membutuhkan kesiagaan petugas untuk memitigasi kondisi darurat pada wisatawan.
Dan untuk memastikan kelancaran komunikasi selama Labuan Bajo mengalami peningkatan okupansi wisatawan, pihak Telkomsel Manggarai Barat juga turut berkolaborasi menjamin terpenuhinya kapasitas jaringan memadai melalui penguatan jaringan di beberapa titik lokasi pelosok dan terjauh yang masih belum terjangkau jaringan komunikasi seperti di kawasan perairan dan kepulauan di TNK.
Untuk mempermudah aktivitas pegunjung dalam berwisata ke Labuan Bajo, BPOLBF berkoordinasi dan berkolaborasi dengan berbagai otoritas terkait mulai dari Dinas Pariwisata Manggarai Barat, Bandara Komodo, Syahbandar, BTNK, Asosiasi Pariwisata pada tanggal 8 Maret lalu telah melaunching TIC (Torurism Information Center) yang dapat diakses di 4 titik lokasi baik secara digital maupun offline.
Ke 4 titik lokasi TIC tersebut antara lain, titik 1 di Pintu Kedatangan dan Garbarata Bandar Udara Komodo, Labuan Bajo berbentuk digital scan barcode. Titik 2 di Co-Working Space Bandara Komodo berupa buku, brosur, dan leaflet yang dapat dibaca langsung oleh wisatawan. Titik 3 berada di Kantor BPOLBF di Jln. Soekarno Hatta No.88, Labuan Bajo, Kec. Komodo, Kabupaten Manggarai Barat. Di lokasi TIC ini, pelayanan TIC akan dilayani langsung oleh Staf BPOLBF. Titik 4 berada di Kantor Syahbandar (KSOP) Marina Labuan Bajo dimana tersedia informasi tentang destinasi, peta lokal, kegiatan wisata, akomodasi, kuliner, transportasi, dan aspek keamanan.
Selain berbagai informasi dan strategi di atas, informasi menarik lainnya adalah pihak PELNI menyediakan Tiket Kapal Pelni GRATIS untuk arus balik rute Labuan Bajo-Makassar pada 21 April 2024 oleh Cabang Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Labuan Bajo dengan kuota 300 penumpang dan pendaftaran. Informasi terkait tiket mudik gratis ini dapat diupdate melalui media sosial PELNI Labuan Bajo dengan Syarat dan Ketentuan Berlaku.(kr2)
