KUPANG,TIMEX.FAJAR.CO.ID - Politisi Yohanis Fransiskus Lema, S.IP, M.Si atau Ansy Lema semakin mendapatkan dukungan luas dari milenial Manggarai Raya untuk menjadi Calon Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT).
Setelah Manggarai Timur, kelompok milenial Kabupaten Manggarai yang tergabung dalam Sahabat Milenial Ansy Lema (Smile) mendeklarasikan dukungannya kepada Ansy Lema di Sky Terrace, Kabupaten Manggarai, Rabu (24/4).
Menurut Koordinator Smile, Robertus Junedi Jenggau, melihat kondisi NTT saat ini dengan kompleksitas persoalan, maka orang muda sangat berpengaruh untuk menentukan arah perubahan NTT lima tahun mendatang.
"Kontribusi orang muda sangat penting untuk menyumbang ide dan gagasan agar NTT keluar dari zona keterpurukan kemiskinan. Inilah alasan Smile memandang penting dan urgen mendorong Kaka Ansy Lema maju NTT 1," ujar pengurus Ikatan Mahasiswa Manggarai yang akrab dipanggil Neddy tersebut.
Neddy menerangkan, berdasarkan Data Pusat Statistik (BPS) September 2023, NTT merupakan salah satu provinsi termiskin ketiga di Indonesia, dengan presentasi kemiskinan di angka 20,33 % setelah Papua dan Papua Barat. Angka ini meningkat dibandingkan Maret 2022 yaitu 20,05 %.
"Karena itu dibutuhkan pemimpin yang punya visi besar, punya hati, dan mampu kerja nyata untuk NTT. Dan Kaka Ansy adalah figur pemimpin yang bisa memenuhi syarat," papar alumni Fakultas Hukum Universitas Undana tersebut.
Menurut Neddy, Smile merekomendasikan Ansy Lema sebagai figur yang tepat untuk memimpin NTT. Karena Ansy adalah figur pemimpin berkualitas, responsif, visioner, cerdas, dan mampu bekerja membangun NTT.
"Alasan pertama kami mendukung Kaka Ansy adalah beliau sosok orang muda yang berenergi, responsif dengan pendekatan humanis membangun NTT," jelasnya.
Alasan Kedua, menurut Neddy, memiliki rekam jejak teruji, kepribadian yang bersih sebagai sosok aktivis 98, dan juru bicara Ahok pada Pilkada Jakarta tahun 2017.
Juru Bicara Smile lainnya, Aristo Mulyadi Waku lanjut menerangkan, Alasan Keempat dukungan Smile karena Ansy Lema lantang memperjuangkan kepentingan rakyat di Senayan.
"Kaka Ansy adalah figur pemimpin yang merakyat dan pro rakyat. Tidak hanya dekat, tetapi berjuang keras dan cerdas untuk kepentingan rakyat," tegas alumni Fakultas Hukum Universitas Denpasar Bali tersebut.
Alasan Kelima, menurut Aristo, adalah Ansy Lema memiliki Konsep pengembangan pembangunan Pariwisata NTT. Ia memiliki konsep mengintegrasikan semua sektor agar masyarakat Manggarai Raya mendapat efek ekonomi dari kemajuan pariwisata.
"Kaka Ansy berjuang untuk konservasi Taman Nasional Komodo dan dampak ekonomi bagi masyarakat lokal dari kemajuan pariwisata. Inilah paradigma pariwisata berbasis komunitas yang fokus menyejahterakan masyarakat dan konservasi," lanjutnya.
Menurut Aristo, gagasan Nelayan, Tani, Ternak, dari Ansy Lema menjadi angin segar dan energi baru dalam pengembangkan, dan peningkatan perekenomian masyarakat NTT.
"Hal akan lebih diwujudkan Kaka Ansy ketika mendapat kepercayaan di level eksekutif yakni Gubernur NTT," tandasnya.
Aktivis sosial Yohanes Syukur yang juga adalah juru bicara SMILE menambahkan, Ansy Lema merupakan sosok pemimpin inklusif. Dengan integritas teruji, sosok Ansy bisa masuk setiap lapisan masyarakat.
"Kita butuh figur pemimpin rendah hati yang bisa merangkul semua kalangan di NTT dan itu ada pada Kaka Ansy," katanya.
Dengan berbagai pertimbangan di atas, Smile menyatakan sikap:
Pertama: Mendukung Yohanis Fransiskus Lema (Ansy Lema) sebagai Gubernur NTT.
Kedua: Smile berkomitmen, bekerja keras memenangkan Ansy Lema Gubernur NTT Periode 2024-2029.
Ketiga: Mengajak seluruh masyarakat NTT, khususnya masyarakat Manggarai, untuk bersama-sama mendukung Ansy Lema sebagai Gubernur NTT. (cr1/rum)