OELAMASI, TIMEX.FAJAR.CO.ID – Masyarakat dari tiga kecamatan di Kabupaten Kupang mengantar Frederik Ch P Buraen Koenunu mendaftar ke DPD Partai Nasdem Kabupaten Kupang. Frederik Koenunu mendaftar sebagai bakal calon bupati, Sabtu (4/5).
Masyarakat yang berjumlah ratusan orang itu datang menggunakan mobil pikap dan sepeda motor dari Kecamatan Fatuleu, Kecamatan Amarasi dan Kecamatan Amarasi Selatan.
Sebelum masuk mendaftar, dilakukan sapaan adat natoni dilanjutkan dengan penerimaan dengan pengalungan selendang oleh Sekretaris DPD Partai Nasdem Kabupaten Kupang, Nelson Ndolu kepada bakal calon bupati, Frederik Koenunu.
Usai melakukan prosesi pendaftaran, Sekretaris DPD Partai Nasdem Kabupaten Kupang, Nelson Ndolu kepada wartawan menjelaskan, dalam rangka program Nasdem memanggil untuk pilkada Kabupaten Kupang, DPD Partai Nasdem Kabupaten Kupang didatangi oleh Frederik Koenunu.
“Kami didatangi tamu yang luar biasa, pak Edi Koenunu. Kenapa kami bilang ini luar biasa, karena bagi Nasdem, pak Edi sudah mempersiapkan diri dengan baik. Itu dibuktikan dengan kehadiran beliau didukung dengan keluarga besar,” kata Nelson disambut tepuk tangan ratusan masyarakat dan keluarga yang hadir.
Nelson menegaskan, DPD Partai Nasdem Kabupaten Kupang merasa Frederik Koenunu sudah siap untuk menyambut pesta demokrasi. “Figur-figur seperti begini yang sangat kami harapkan. Kami mau katakan bahwa ini bukan datang mencari kerja, tetapi terpanggil untuk bagaimana mau berjuang bersama-sama untuk membangun Kabupaten Kupang yang sudah baik menjadi lebih baik,” katanya.
Menurut Nelson, DPD Partai Nasdem Kabupaten Kupang menyampaikan proficiat kepada Frederik Koenunu yang juga mau terlibat dalam sebuah panggilan kebangsaan, mau mempersembahkan diri untuk bekerja pada masyarakat Kabupaten Kupang sebagai calon kepala daerah.
“Untuk itu kami bangga. Sepak terjang beliau tidak perlu diragukan lagi. Beliau adalah birokrat murni yang cukup punya pengalaman. Kami juga tahu, ada begitu banyak prestasi yang beliau sudah dapat. Nah, calon-calon seperti ini yang sangat Nasdem harapkan ke depan,” kata Nelson.
Sementara, Frederik Koenunu menjelaskan, sebagai manusia yang percaya kepada Tuhan, tujuan hidup ada di pelayanan. Menjadi seorang kepala daerah harus betul-betul terpanggil untuk melayani, apapun risikonya.
“Karena untuk menjadi seorang pimpinan sekelas bupati, kerja yang harus dilakukan adalah mengambil risiko dan harus mengambil keputusan untuk mengambil risiko demi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. Karena itu, saya memutuskan didukung oleh keluarga, istri-anak dan seluruh keluarga yang pada hari ini juga menyaksikan dan yang mendoakan dari tempat masing-masing, saya memutuskan untuk maju mengikuti kontestasi pilkada Kabupaten Kupang,” ujar Frederik disambut tepuk tangan keluarga dan pendukungnya.
Frederik mengaku, selain mendaftar ke Partai Nasdem, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan beberapa partai untuk mendaftar. Seperti Partai Gerindra dan PSI.
“Aturan main saya menjunjung tinggi keputusan partai. Termasuk partai juga memberikan kebijakan terhadap saya harus berkoalisi dengan partai mana dan kemudian menyodorkan calon wakil. Bagi saya, siapapun wakilnya yang penting memiliki jiwa yang sama dalam rangka melayani masyarakat sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku,” kata Frederik.
Ia menegaskan, siapaun calon bupatinya tetapi tidak melibatkan semua komponen untuk menjalankan roda pembangunan nonsense. “Semua elemen masyarakat harus memiliki peran untuk sama-sama membangun Kabupaten Kupang,” katanya.
Usia memberikan keterangan pers masyarakat yang hadir menari bersama. Tak ketinggalan pengurus DPD Partai Nasdem ikut menari bersama masyarakat.
Daftar ke PSI
Sementara, diwaktu yang sama, salah satu bakal calon wakil bupati, Chris Bani mendaftarkan diri ke DPD PSI Kabupaten Kupang.
Chris yang datang bersama ayahnya, bertemu pengurus DPD PSI Kabupaten Kupang dan menyampaikan maksud kedatangannya untuk mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati dari PSI.
Usai mendaftar, kepada wartawan Chris mengaku, pada hari sebelumnya ia telah mendaftar di DPD Partai Nasdem Kabupaten Kupang sebagai bakal calon wakil bupati. Setelah itu ia mendaftar ke DPD PSI Kabupaten Kupang.
“Ada pertimbangan mengapa saya mendaftar di PSI karena PSI adalah representasi anak muda. PSI memberi ruang kepada generasi muda bisa menjadi pemimpin di daerah,” ujarnya.
Dikatakan, PSI memberikan pendidikan politik bagi demokrasi yang sehat di Kabupaten Kupang, memberi ruang kepada semua, tidak hanya mengutamakan kader, tetapi juga non kader. “Ini menjadi catatan penting bagi partai-partai politik di Kabupaten Kupang agar ke depan kesempatan seperti ini bisa dibuka seluas-luasnya kepada semua orang yang punya kemampuan dan kualitas yang bisa membangun daerah ini,” jelasnya. (ays)