Pastikan Program TNI AD Berjalan Baik

  • Bagikan
IMRAN LIARIAN/TIMEX KUNKER. Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi didampingi Danrem 161/WS, Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes saat berada di Makorem 161/WS dalam kunker perdananya, Selasa (4/6).

Pangdam IX/Udayana Kunker Perdana di Wilayah Korem 161/WS

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Guna memastikan program-program TNI Angkatan Darat (AD) berjalan baik, Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi berkesempatan melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke wilayah Korem 161/Wira Sakti (WS). Kunker ke wilayah Korem 161/WS dilakukan, Selasa (4/6).

Kunker ini adalah yang perdana. Pada kesempatan kunker ini, Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi didampingi Ketua Persit KCK PD IX/Udayana, Ny. Dian Bambang Trisnohadi, beserta rombongan.

"Kunjungan kerja saya pertama di NTT merupakan wilayah Korem 161/Wira Sakti," kata Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi didampingi Danrem 161/WS, Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes di Makorem 161/WS.

Pangdam IX/Udayana mengatakan bahwa ada dua maksud dan tujuan kunkernya ke NTT.
Pertama yakni menutup kegiatan TMMD ke-120 yang berlangsung di wilayah Kabupaten Kupang.
Yang kedua yakni melihat langsung satuan-satuan dibawa Korem 161/Wira Sakti, baik satuan komando kewilayahan, Kodim-kodim dan satuan tempurnya yaitu ada Brigif 21/Komodo, Batalyon Infanteri, Kompi B Yonif 743/PSY, Yon Arhanud 9/AWJ,Yon Armed 20/BY.

"Kami ingin melihat program-program yang sudah berjalan sejauh ini dan apa yang menjadi kendala-kendala mereka," ungkapnya.

Ada beberapa satuan-satuan yang baru dua tahun, seperti Armed dan Arhanud.

"Jadi, kita ingin melihat program yang berjalan," ujarnya.

Untuk program prioritas, kata Pangdam IX/Udayana, dari TNI AD tetap berjalan, seperti ketahanan pangan, manunggal air dan program stunting.

"Kita baru saja menerima seorang dokter dari Jakarta yang akan memberikan penyuluhan bagaimana mengatasi stunting," jelas Mayjen TNI Bambang Trisnohadi.

Jenderal dengan dua bintang dipundak ini juga berkesempatan mengunjungi wilayah perbatasan untuk melihat langsung tugas dan pelayanan Satgas Pamtas RI-RDTL, baik Sektor Barat maupun Sektor Timur. Kunjungan tersebut untuk melihat apa yang menjadi kesulitan-kesulitan dan ancaman di wilayah perbatasan.

Terkait dengan kekeringan air yang berlangsung di wilayah NTT, kata Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Bambang, juga pada satuan-satuan TNI AD, seperti di Brigif, Armed.

"Kita akan lanjutkan program-program pompa hidram, sumur bor," jelasnya.

Sejauh ini Korem 161/Wira Sakti telah menyelesaikan 241 pompa hidram. Selain itu, ada 56 sumur bor.

"Tentunya ini akan kita lanjutkan terus," pungkasnya. (r1/gat)

  • Bagikan