Dekatkan Diri ke Masyarakat untuk Pelayanan

  • Bagikan
IMRAN LIARIAN/TIMEX DONOR DARAH. Suasana kegiatan donor darah di Klinik Utama Jiwa DMH dalam rangka memeriahkan sekaligus merayakan HUT ke-5, Selasa (25/6)

Sambut HUT ke-5, Klinik Utama Jiwa DMH Gelar Baksos

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Klinik Utama Jiwa Dewanta Mental Healthcare (DMH) menyumbang sebanyak 39 kantong darah kepada Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia (PMI) NTT. Rinciannya yakni golongan darah A sebanyak 4 kantong, darah AB 2 kantong, darah O 15 kantong dan golongan darah B paling banyak yakni 18 kantong.

"Kami ucapkan terima kasih kepada semua puhak yang telah mendonorkan darahnya," ungkap dr. I Made Kawiana, MARS selaku Penanggung Jawab Klinik DMH, Selasa (25/6).

Donor darah tersebut, kata dr. I Made Kawiana merupakan kegiatan awal dari serangkaian kegiatan menyongsong sekaligus memeriahkan HUT ke-5 Klinik DMH, tepatnya tanggal 16 Juli nanti.

"Peserta donor darah ini melibatkan petugas Klinik beserta keluarga," ujarnya.

Dikatakan, donor darah itu digelar atas kerja sama dengan PMI NTT dan merupakan kegiatan rutin setiap tahunnya.

"Setetes darah sangat bermanfaat bagi saudara-saudara kita membutuhkan," jelasnya.

Selain donor darah ini, ada juga sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait kesehatan jiwa. Pusat kegiatan di arena Care Free Day (CFD).

Tujuannya agar masyarakat paham terkait pentingnya kesehatan jiwa. Kemudian ada webinar yang membahas juga tentang kesehatan jiwa. Webinar tersebut mengusung tema 'Bersama DMH Menjaga Kesehatan Jiwa'.

Dalam webinar itu dijelaskan tentang latar belakang orang bisa bunuh diri. Karena itu, pembicaranya adalah dokter spesialis jiwa yang berjumlah 5 orang. Dokter Spesialis Jiwa ini bertugas di Klinik DMH. Diharapkan dapat menambah wawasan tentang gangguan kejiwaan.

"Kita ingin menghapus stigma bahwa masalah kejiwaan itu bukan hanya ODGJ tapi masalah gangguan jiwa secara umum. Semuanya akan dibahas," ungkapnya.

Selanjutnya kegiatan bakti sosial dengan melayani masyarakat yang alami gangguan jiwa tapi belum mendapatkan penanganan.

"Kita ingin mendekat diri dengan masyarakat untuk memberikan pelayanan," tandasnya.

Gangguan tidur pun itu merupakan salah satu gangguan kejiwaan. Faktonya itu bisa dipengaruhi stres yang berlebihan sehingga menyebabkan susah tidur.

"Harus dipahami masyarakat bahwa gangguan jiwa seperti susah tidur itu bisa diobati," tegasnya.

Klinik DMH sudah mempunyai 5 dokter spesialis jiwa dan 2 orang psikolog klinis.
Layanan psikolog ini merupakan sesuatu yang baru juga di Kota Kupang. Jika masyarakat ingin tes IQ, tes minat dan bakat bisa datang ke klinik DMH untuk berkonsultasi dengan psikolog.

"Kita juga bisa melayani pasien di rumah mereka. Kalau ada masyarakat yang membutuhkan layanan kami bisa menghubungi kami karena pelayanan kami 1x24 jam," pungkasnya. (r1/gat/dek)

  • Bagikan

Exit mobile version