PDAM Diharapkan Terus Tingkatkan Kinerja

  • Bagikan
MERCY FOR TIMEX POSE BERSAMA. Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba didampingi Plt Dirut PDAM Kabupaten Kupang, Oktovianus Tahik pose bersama usai meninjau PDAM Kupang, Senin (1/7) lalu.

Pj Bupati Pantau Pelayanan Publik di PDAM Kabupaten Kupang

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba melakukan pemantauan pelayanan publik di PDAM Kabupaten Kupang, Senin (1/7) lalu.

Kehadirannya guna melihat pelayanan publik dan bertatap muka dengan para pegawai PDAM, berdiskusi terkait pengelolaan, permasalahan maupun solusi keberadaan PDAM Kabupaten Kupang.

Di kesempatan tersebut, Pj Bupati didampingi Inspektur Inspektorat Daerah Kabupaten Kupang, Agus Funay dan Plt Dirut PDAM, Oktovianus Tahik.

Pj Bupati Kupang, Alexon Lumba pada kesempatan itu mengulas kembali waktu pelaksanaan rapat terkait PDAM di Bali, di mana salah satunya terkait keberadaan PDAM di seluruh Indonesia yang tidak sehat dapat diambil alih oleh pemerintah pusat karena terkait dengan pelayanan publik.

"Saya harapkan PDAM Kabupaten Kupang terus meningkatkan kinerja. Sehingga saat tim pusat turun dan menilai kinerja kita terkategori baik. Terutama dalam pengelolaan personel, keuangan, sarana prasarana dan hubungan kerja yang baik dengan pelanggan," ungkapnya.

"Seperti yang dilaporkan Plt Dirut PDAM ada pelanggan yang tidak aktif dari sekian ribu orang, itu harus dicari jalan keluarnya untuk kurangi pelanggan yang tidak aktif tersebut. Kita bekerja harus ada inovasi-inovasi baru, jangan bekerja apa adanya. Harus ada kerja di luar kemampuan kita. Kerja di luar kemampuan misalkan, kita dalam kondisi tertentu, ada pagar di depan kita, mau lompat tapi kalau hal biasa-biasa saja pasti tidak mampu untuk lompat. Tetapi jika kita dikejar orang atau musuh, pasti kita mampu lompat dan tembus. Ini kerja-kerja yang luar biasa diluar kemampuan kita pada kondisi-kondisi tertentu," terang Alexon.

Menurutnya, ia sering lihat petugas PDAM di lapangan, kerja sudah bagus, cuma harus ada hal-hal yang lebih bagus lagi.

Dijelaskan, jika ada tunggakan dari pelanggan, itu pasti karena dua hal. Pertama adalah ulah dari pelanggan itu sendiri dan kedua adalah ulah dari PDAM itu sendiri.

"Saya pernah di WA (WhatsApp) oleh beberapa pelanggan, tapi saya tidak percaya begitu saja. Keberadaan saya disini bertemu teman-teman, mengajak berdiskusi bersama, mencari jalan keluar terhadap permasalahan yang terjadi baik itu terhadap karyawan di kantor, petugas di lapangan, jumlah pelanggan, modal, pengeluaran biaya operasional dan hal penting lainnya," kata Alexon.

Sementara Plt Dirut PDAM Kabupaten Kupang, Oktovianus Tahik menyampaikan terima kasih atas kunjungan Pj Bupati Kupang ke PDAM. Baginya, kehadiran Pj Bupati Kupang membuka cakrawala berpikir semua karyawan PDAM untuk lebih banyak berinovasi demi kemajuan PDAM ke depan.

Plt Dirut PDAM Kabupaten Kupang yang juga adalah Kepala Badan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kupang ini menjelaskan, PDAM adalah Badan Usaha Milik Daerah.

Ia secara rinci melaporkan dan menyebut semua aspek mulai dari pengelolaan keuangan, pelanggan, mata air, sumur bor, karyawan, aset dan semua yang ada kaitannya dengan PDAM ke Penjabat Bupati Kupang untuk diketahui dan diberikan solusi terbaik. (ays/dek)

  • Bagikan

Exit mobile version