LP3M Undana Gelar Rapat Konsolidasi
KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Lembaga Pengembangan, Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Nusa Cendana (Undana) menyelenggarakan rapat konsolidasi penginputan Laporan Kinerja Perguruan Tinggi (LKPT) dan Lembaran Evaluasi Diri Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (LED AIPT). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Rektorat, Selasa (9/7).
Hadir pada kesempatan itu, Wakil Rektor (WR) I, Prof. Dr. drh. Annytha I. R. Detha, M.Si, WR III, Dr. Siprianus Suban Garak, M.Sc, WR IV, Prof. Dr. Jefri S. Bale, ST., M.Eng, Kepala LP3M, Dr. Jack Ratu, M.Kes, dan Koordinator Pusat Manajemen Mutu, Audit dan Akreditasi LP3M, drh. Meity M. Laut, M. Vst. Hadir pula, jajaran pimpinan fakultas, biro, lembaga dan tim task force LP3M Undana.
WR I, Prof. Dr. Annytha Ina Rohi Detha, M.Si menjelaskan saat ini tim borang akreditasi PT sudah lakukan penyusunan dokumen LKPT Undana. Dokumen LKPT dan LED AIPT tersebut akan dikirim pada bulan Agustus mendatang. Bak gayung bersambut, pada tanggal 31 Juli ini Ketua Eksekutif BAN PT dan sejumlah anggota akan datang ke Undana, sama seperti tahun sebelumnya.
“Saya ingat sekali, beliau (Ketua Eksekutif BAN PT) pernah katakan, potensi Undana untuk akreditasi unggul itu besar, walaupun kita mendapatkan hasil baik sekali (waktu lalu), tapi saya pikir itu realita dan kita harus mengejar ketertinggalan yang ada,” tuturnya.
Kedatangan Ketua Eksekutif BAN PT, menjadi kesempatan bagi Undana untuk memperlihatkan dokumen LKPT dan LED. “Artinya, dari dokumen yang ada ini, dari potret beliau kira-kira berapa besar potensi unggul yang akan kita capai,” ujar Prof. Annytha.
Untuk itu, lanjut Prof. Annyta, tanggal 28 Juni Undana mesti sudah lelakukan finalisasi dokumen, sehingga bisa rampung tanggal 31, dan dokumen tersebut akan dikirim pada bulan Agustus atau awal September.
Kepala LP3M Undana, Dr. Jacob M. Ratu, M.Kes menjelaskan,progres kemajuan pengisian dokumen AIPT, saat ini tengah berproses. “Sementara ini kita sedang merampungkan LKPT atau data kuantitatif data kinerja. Hal ini harus segera diselesaikan, karena menjadi syarat untuk kita menyusun laporan LED, sesuai dengan jadwal waktu yang dikirimkan. Semestinya dokumen ini sudah harus rampung, sehingga perkiraan di awal Agustus, kita sudah bisa submit,” bebernya.
Terkait dengan percepatan penyelesaian dokumen, jelas Dr. Jacob, setelah konsolidasi dengan pimpinan Undana, tim akan bekerja secara maraton menyelesaikan data kuantitatif bersama unit penyedia data baik di fakultas, fakultas maupun biro, agar selanjutnya TIM LKPT dan LED AIPT akan mendapat arahan pimpinan unit guna menyelesaikan dokumen.
Dirinya juga meminta kepada pimpinan maupun tim LKPT dan LED AIPT agar Undana sudah menentukan visi Undana agar menjadi acuan dalam penyusunan rencana pengembangan Undana ke depan, khususnya pada komponen D.
“Kalau berkaca dari hasil akreditasi sebelumnya, yaitu skor kita berada di 331, artinya masih kurang 30 poin minimal. Dari 30 poin ini ada data-data dukung kinerja yang kita masih kurang, termasuk penelitian, rekognisi dan kerja sama, dan syarat perlu unggul untuk penjaminan mutu,” jelas Dr. Jack.
Kepala LP3M Undana menambahkan bahwa posisi data hingga saat ini (9 Juli 2024), nilai Mutu Undana berada di skor 3,22, sementara syarat minimal unggul 3,25. “Kondisi tersebut, sudah termasuk lima prodi unggul, dan kita harapkan segera pertama, ISK itu harus disubmit, saat ini baru Prodi Administrasi Negara, sementara yang lain berproses. Kami mohon dipercepat. Untuk prodi unggul, dari 3 prodi dibebankan, yang sudah disubmit FKIP dan FISIP,” jelasnya.
“Kita masih mengharapkan 3 Prodi segera disubmit untuk prodi unggul, sementara FKM sudah masuk. Itu batch 1. Kemudian batch 2, dari 4 Prodi ini yang ditetapkan prodi unggul S1 FKM, sementara finalisasi dokumen, mudah-mudahan akhir Juli bisa kirim,” tambah Dr. Jacob.
Dengan demikian, lanjutnya, jika di ISK dan penambahan Prodi unggul, maka skor mutu Undana bisa melampaui skor di atas 3,25. Saat ini, upaya tim LKPT dan LED adalah bagaimana menambah jumlah nilai untuk bisa mencapai 361 minimal, seperti pada data dukung kinerja, penelitian, kerja sama dan aspek organisasi.
Pihaknya berharap, dengan data kinerja kualitatif dan kuantitatif yang disubmit, skor mutu Undana bisa naik dan melampaui skor minimum. Untuk diketahui, setelah rapat konsolidasi tersebut, tim juga melakukan tindak lanjut pengisian data LKPT dan LED, agar disampaikan di hadapan Rektor Undana untuk mendapat arahan agar dokumen tersebut dapat dilengkapi dan dipresentasikan kepada Ketua Eksekutif BAN PT pada 31 Juli mendatang. (cr6/thi/dek)