RUTENG,TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Bangga, Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, meraih penghargaan bergensi pada ajang Indonesia Creativity and Innovation Excellent Award 2024 yang diselenggarakan 5 Pilar Media Communication, Jumat (5/7) di Riss Hotel Malioboro Yogyakarta.
Diterima langsung oleh Kepala SMPN 4 Langke Rembong, Resman Wenseslaus Yan, dalam kategori Excellent and Innovative Junior School In Quality Education Programs Of The Years 2024. Kegiatan tersebut bekerjasama dengan National Awarding Research Center, dan didukung oleh Pihak Kementrian, Pemerintah Provinsi serta sejumlah lembaga lain dan Asosiasi.
Penghargaan diberikan bagi kandidat perusahaan, lembaga pemerintah atau swasta, lembaga pendidikan serta profesional atas prestasi inovasi dan karya yang berhasil diciptakan pada bidangnya. Berdasarkan desk research yang telah dilakukan oleh tim riset 5 pilar media communication, terdapat 450 kandidat yang menjadi nominasi.
Selanjutnya dewan juri bersama tim penyelenggara telah menyaring, menyeleksi, mengevaluasi kinerja, dan hasilnya hanya 20 saja yang memenuhi syarat diundang untuk meraih penghargaan. Termasuk dari Provinsi NTT, hanya SMPN 4 Langke Rembong yang mendapat apresiasi dan pengakuan bergensi ini.
"Saya begitu bangga karena sekolah ini, bisa mendapat tropi dan sertifikat terkait dengan inovasi dan kreatifitas dalam bidang pendidikan atas penilaian dari 5 Pilar Media Indonesia," ujar Kepala SMPN 4 Langke Rembong, Resman Wenseslaus Yan di ruang kerjanya, Sabtu (13/7).
Lanjut Resman, penghargaan itu diberikan kepada lembaga sekolahnya, karena sekolahnya begitu konsisten, baik guru maupun peserta didik melakukan terobosan yang inovatif dan kreatif untuk kemajuan perkembangan pendidikan. Disebutnya, SMPN 4 Langke Rembong telah menciptakan berbagai aplikasi untuk diterapkan dalam kegiatan pendidikan
"SMPN 4 Langke Rembong dari tahun ke tahun, terutama para guru selalu kreatif dan berinovasi dengan menciptakan berbagai aplikasi untuk memajukan pendidikan sesuai perkembangan di era digital saat ini," bilang Resman yang didampingi seorang guru, Siprianus Sion.
Dia mengatakan, penghargaan itu juga bisa diraih karena setiap ada kegiatan inovasi dari sekolah tersebut, selalu dipublikasikan ke media massa, baik cetak maupun elektronik dan sangat konsisten. Sebab jejak digital, maka lembaga 5 Pilar Media Communication Indonesia melakukan penilaian dan SMPN 4 Langke Rembong yang layak mendapat penghargaan.
Kemudian kata Resman, penghargaan tersebut tentu memberikan motivasi bagi lembaga sekolahnya, terutama para guru untuk tetap konsisten dalam berinovasi dan kreatif pada setiap pembelajaran. Serta terus membangun kerja sama dengan pihak media masa, agar jejak digital tetap terkoneksi dengan 5 Pilar Media Indonesia.
"Tidak lupa saya menyampaikan terima kasih kepada 5 Pilar Media Communication, Lembaga Nasional Prestasi Indonesia, National Awarding Research Center dan panita ICIEA serta pihak lainya yang sudah memberikan penghargaan untuk SMPN 4 Langke Rembong," ucapnya.
Sementara Chairman dari 5 Pilar Media Indonesia, Yuli Nurliana, dalam siaran pers yang diterima media ini menjelaskan, pada prosedur pemilihan penerimaan penganugerahan dilakukan dalam 5 tahapan. Khusus tahapan kedua, team penyelenggara telah melakukan penelitian, penilaian, survey dan pembenaran dari data nama-nama yang menerima.
"Para team pemilih tidak secara langsung bertanya ke calon penerima, tetapi melalui referensi, kliping pemberitaan, pemberitaan di media cetak, media online, televisi, serta media sosial lembaga," jelas Yuli.
Dia juga menjelaskan, untuk memilih dan menetapkan peserta yang akan memperoleh penghargaan, pihaknya menetapkan kriteria, sebut saja memiliki visi dan misi yang jelas, tingkat keaslian layanan serta perubahan dari inovasi yang dilakukan, kemajuan lembaga serta mampu berkembang mengikuti perubahan.
Selain itu, berprestasi serta mampu meningkatkan kualitas dan produktivitas serta inovasi, dinilai sebagi sekolah berprestasi dan unggul, membentuk generasi berkarakter, juga mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi, sosial dan budaya di daerah masing-masing, (kr1/thi/dek).