KUPANG,TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Komunitas Kupang Max Owners (KMO) sepenuhnya mendukung pelaksanaan Operasi Patuh Turangga 2024 yang dilakukan Polresta Kupang Kota. Sebab, menurut Komunitas KMO, pelaksanaan Operasi Patuh Turangga ini untuk menjaga ketertertiban berlalu lintas khususnya di wilayah Kota Kupang.
Hal ini disampaikan Ketua Komunitss KMO, Alan Girsang, Selasa (17/7) di Bengkel Nusantara Motor yang juga sekretariat Komunitas Motor KMO. Dijelaskan, Alan Girsang bahwa akhir-akhir ini kondisi lalu lintas di Kota Kupang khususnya roda dua semakin semrawut dan banyak pengendara yang tidak taat berlalu lintas. Seperti menerobos lampu merah, tidak menggunakan helm standar pada saat berkendaraan dan masih banyak pelanggaran kasat mata yang dilakukan para pengendara kendaraan roda dua.
"Fakta ini sering kita lihat dan kita jumpai pada sore dan malam hari. Harus kita akui bahwa masyarakat kita kurang sadar akan keselamatan berlalu lintas dan sering mengabaikan aturan yang ada. Padahal, aturan tersebut dibuat untuk keamanan dan kenyamanan dalam berkendaraan," ujarnya.
Menurut Alan, Komunitas KMO sebagai salah satu komunitas motor yang ada di Kota Kupang sepenuhnya mendukung kegiatan Operasi Patuh Turangga 2024 yang sementara dilakukan. Tujuan dari pelaksanaan operasi teraebut yakni untuk terciptanya kondisi berlalu lintas yang lebih baik dan lebih mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keselamatan kita bersama pada saat berada dijalan.
"Kami sebagai komunitas motor siap membantu dan bersinergi dengan Polresta Kupang Kota jika dibutuhkan, dimana kami juga berkeinginan agar komunitas kami bisa menjadi contoh atau role model dalam berlalu lintas yang baik terkhususnya roda dua, karena kami dalam komunitas ada AD/ART, yang mengatur dalam kegiatan-kegiatan kami seperti touring yang selalu mengutamakan safety riding, yang artinya kami dalam berkendaraan dengan aman dan dapat menciptakan kondisi yang tidak membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan yang lain," ujarnya.
Dia juga berharap agar dengan semakin seringnya dilakukan kegiatan-kegiatan operasi, semakin mengedukasi dan menyadarkan masyarakat pengguna jalan, akan penting keselamatan dalam berkendara khususnya roda dua guna meminimalisir kecelakaan di jalan.
"Dimana kita ketahui sendiri bahwa pengguna roda dua dalam wilayah Kota Kupang cukup banyak, sementara kondisi jalan tetap tidak ada perubahan yang signifikan," pungkasnya. (thi/gat/dek)