KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Universitas Nusa Cendana (Undana) berhasil menjuarai Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) 2024 yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional Badan Pengembangan Talenta Indonesia (Pusprenas BPTI) Kemendikbud Ristek.
Kompetisi ini berlangsung dari tanggal 15 hingga 21 Juli 2024 dan Universitas Ciputra Surabaya sebagai tuan rumah.
KDMI 2024 diikuti oleh 112 kampus dari seluruh Indonesia yang dibagi menjadi tiga wilayah. Undana, yang mewakili wilayah 3, berhasil menempati peringkat kesembilan terbaik dari 121 kampus dalam klaster wilayah 3 dan menjadi yang terbaik pertama di wilayah LLDikti XV.
Elizabeth C Sabon Doni, Humas Undana mengatakan, sebelum mencapai tahap kategorisasi, seluruh kampus peserta harus melalui tujuh babak penyisihan dengan tema yang berbeda-beda, yang ditentukan oleh juri.
“Hasil dari tujuh babak penyisihan ini kemudian rangking berdasarkan nilai yang diperoleh,” jelasnya.
Setelah babak penyisihan, kata Elis, dilakukan kategorisasi berdasarkan pilihan masing-masing kampus. Terdapat dua kategori, yaitu Pratama dan terbuka. Undana masuk ke dalam kategori Pratama dan berhasil meraih peringkat ketiga dari 16 kampus dalam kategori tersebut.
“Pencapaian ini membawa Undana melaju ke tahap semifinal dan final,” terangnya.
Pada tahap semifinal, empat kampus yang tersisa adalah Undana, ITB Sabda Setia, Atma Jaya Jogja, dan Universitas Negeri Medan. Melalui debat yang ketat dan berkualitas, Undana berhasil keluar sebagai juara pertama KDMI 2024 Kategori Pratama.
“Keberhasilan ini diraih berkat kontribusi dua mahasiswa Undana, yaitu Gledys Jeristy Hae, mahasiswa semester 2 Prodi Ilmu Hukum dari Fakultas Hukum, dan Apriani Dangga, mahasiswa semester 6 Prodi Ilmu Komunikasi dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Mereka didampingi oleh Viquera Messakh, mahasiswa semester 4 Prodi Ilmu Administrasi Negara dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
“Prestasi ini tidak hanya mengharumkan nama Undana tetapi juga menunjukkan kualitas dan kompetensi mahasiswa dalam bidang debat di tingkat nasional,” pungkasnya. (cr6/thi/dek)