GPM Ringankan Beban Masyarakat,Distanpan Gelar GPM di Amfoang Tengah

  • Bagikan
MERCY FOR TIMEX PANTAU. Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba didampingi Pj Ketua TP PKK, Sorta Lumba-Turnip memantau pelaksanaan Gerakan Pangan Murah dalam rangka stabilitas pasokan dan harga pangan di wilayah Kecamatan Amfoang Tengah, Sabtu (27/7).

OELAMASI, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distanpan) Kabupaten Kupang bekerja sama dengan Perum Bulog, PT Id Food, Camat Amfoang Tengah dan pihak lainnya menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) dalam rangka stabilitas pasokan dan harga pangan di wilayah Kecamatan Amfoang Tengah.

Acara dibuka oleh Penjabat Bupati Kupang, Alexon Lumba, Sabtu (27/7), bertempat di halaman  kantor Kecamatan Amfoang Tengah. Turut hadir, Pj Ketua TP PKK, Sorta Lumba-Turnip, Plt Sekda, Novita Foenay, Kadis Peternakan, Pandapotan Siallagan, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan, Amin Juariah serta Kadis Penanaman Modal, Guntur Taopan.

Pj Bupati, Alexon Lumba berterima kasih kepada Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Bulog dan segenap pihak terkait atas sinergi dan kolaborasinya, sehingga kegiatan GPM dapat terlaksana sebagai wujud komitmen dan perhatian dalam membantu serta meringankan beban masyarakat mendapatkan bahan pangan pokok penting dengan harga murah dan berkualitas.

Dikatakan, GPM tidak hanya bicara tentang harga pangan yang terjangkau semata, tetapi merupakan langkah strategis bersama dalam mewujudkan ketahanan pangan daerah dengan mengembangkan segala potensi pertanian lokal yang dimiliki, agar dapat berdaulat pangan serta memperkuat ekonomi lokal.

"Secara khusus saya menyampaikan terima kasih untuk para petani Kabupaten Kupang yang turun temurun melakukan usaha pertanian demi menyediakan pangan yang cukup untuk masyarakat. Saya juga mengajak masyarakat untuk bersinergi membangun potensi pertanian pangan yang ada di kecamatan dan desa, dengan pemanfaatan lahan tidur agar kembali produktif serta memanfaatkan lahan pekarangan rumah dengan menanami cabai, sayur-sayuran dan sebagainya untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari," kata Alexon.

Sementara, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan, Amin Juariah menjelaskan, tujuan lain dari Gerakan Pangan Murah adalah "Distanpan Peduli Anak" yaitu sebagai bentuk kepedulian Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan tehadap anak dan pendidikan di wilayah Kabupaten Kupang.

Caranya dengan memperkenalkan pengolahan pangan lokal yang berbasis Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) melalui produk "Jasuke Goes to School" serta mendukung penanggulangan gizi kurang pada anak lewat pengolahan pangan lokal yang berbasis B2SA.

Ia sebutkan, bahan pangan pokok masyarakat dengan harga murah dan berkualitas meliputi beras, minyak goreng, gula pasir, telur, cabai merah dan bawang.

Acara ditandai dengan demo pengolahan pangan lokal jajanan sehat "Jasuke Goes to School", pembagian olahan pangan lokal jajanan sehat serta pembagian buku tulis kepada anak-anak sekolah dasar.

Usai kegiatan tersebut, Pj Bupati Kupang bersama rombongan menuju bukit Humon Lelogama Amfoang Selatan, melakukan pertemuan dengan keluarga Mafefa dalam rangka menerima pelepasan hak atas sebidang tanah di bukit Humon dari keluarga Mafefa untuk mendukung pariwisata di Kabupaten Kupang. (ays/dek)

  • Bagikan