Motivasi Tinggi Nomor 9

  • Bagikan
NET MOOD BOOSTER. Rasmus Hojlund merayakan golnya ke gawang arsenal di laga pramusim yang berlangsung di Los Angeles.

LOS ANGELES, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID – Laga pramusim tentu tidak bisa dijadikan barometer performa ketika bermain dalam musim kompetisi sesungguhnya. Meski begitu, bagi striker Manchester United Rasmus Hojlund dan striker Arsenal Gabriel Jesus, pramusim bisa jadi mood booster. Apalagi, musim lalu performa mereka bisa dibilang kurang memuaskan.

Kedua striker saling mencetak satu gol ketika Arsenal mengalahkan United 2-1 dalam waktu normal kemarin (28/7). Seperti konsep sepak bola ekshibisi di AS, laga yang dimainkan di SoFi Stadium, Los Angeles, tersebut kemudian menghelat adu penalti.

United menang 4-3 setelah false 9 Kai Havertz dan bek kiri Jakub Kiwior gagal menjalankan tugas dari lima algojo. Dari United, hanya striker muda Ethan Weathley yang gagal. Performa Jesus yang menyumbang gol dan bermain hingga menit ke-70 menuai apresiasi dari tactician Arsenal Mikel Arteta.

”Dia (Jesus) terlihat sangat oke, sangat tajam. Dia tahu bahwa dia harus berada dalam kondisi terbaik untuk menampilkan kemampuan terbaiknya,” tutur Arteta di laman resmi klub.

”Motivasinya untuk bangkit musim ini sangat besar dan itu terlihat di sepanjang laga (kemarin, Red),” sambung pelatih yang akrab disapa Mister tersebut.

Musim lalu striker asal Brasil itu tergeser oleh Havertz. Di Premier League, Jesus hanya mencetak 4 gol dari 27 matchweek. Itu menjadi nominal gol terendah dalam kariernya di liga domestik sejak menorehkan nominal serupa bersama Palmeiras ketika debut profesional pada 2015.

Cedera menjadi faktor yang mengganggu Jesus musim lalu. Total 13 laga yang dilewatkan Jesus lantaran cedera hamstring dan lutut. Kini mantan striker Manchester City itu merasa dalam kondisi prima.

”Musim ini situasinya berbeda. Aku bisa menikmati liburan, berlatih dengan baik, dan semoga bisa meneruskan pramusim dengan hasil bagus. Aku merasa sangat fit,” beber Jesus.

Untuk Hojlund, kendala fisik juga menimpa musim debutnya bersama United. Ada 9 laga yang gagal dimainkannya karena cedera punggung, hamstring, dan otot. Itu termasuk tiga matchweek awal. Kemarin Hojlund mengalami cedera hamstring dan harus digantikan gelandang Hannibal Mejbri dalam seperempat jam permainan.

Padahal, Hojlund memulai laga dengan baik dan mencetak gol lewat kemampuan individu pada menit kesembilan. Hojlund bukan satu-satunya pemain United yang cedera pada laga kemarin. Bek tengah baru Leny Yoro bermasalah dengan engkel dan sudah digantikan bek 20 tahun Rhys Bennett pada menit ke-35.

”Kami masih menanti kepastiannya (cedera Hojlund dan Yoro, Red). Ini sangat mengecewakan. Tetapi, kami harus berpikir positif,” kata tactician United Erik ten Hag seperti dilansir Manchester Evening News. (io/c19/dns/jpg/rum/dek)

  • Bagikan

Exit mobile version