KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID -Direktur Utama PT. Bumi Indah Melkianus Lubalu menghadiri acara “Refleksi 10 Tahun Pemerintahan di Bidang Konstruksi, Infrastruktur, Investasi. Acara yang yang berlangsung di Gedung Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Rabu (31/7) pekan lalu itu sekaligus pengukuhan Badan Pengurus Pusat (BPP) Gapensi periode 2024-2029. Salah satu perwakilan pengurus Gapensi NTT yang hadir dalam acara itu adalah Direktur Utama PT. Bumi Indah Melkianus Lubalu.
Pada kesempatan itu, Dirut PT Bumi Indah ini mengaku menyampaikan ucapan terima kasih secara langsung kepada Presiden RI Ir. Joko Widodo. Ia menyebut, ucapan Terima Kasih ia sampaikan karena selama 10 tahun kepemimpinan Joko Widodo, kemajuan infrastruktur di Indonesia, khususnya di NTT sungguh luar biasa.
“Pada kesempatan itu, saya menyampaikan terima kasih secara langsung kepada Bapak Presiden. Saya jabat tangannya dan saya bisikan ucapan terima kasih mengatasnamakan semua pengurus Gapensi NTT. Kemajuan infrastruktur di NTT di era kepempinan Pak Jokowi sungguh sangat luar biasa,” ucap Lubalu Ketika menghubungi media ini.
Sebagai pelaku usaha yang selama ini berkecimpung dalam proyek Pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, Gedung serta lainnya, Melki mengatakan bahwa sebagai orang Timur Indonesia, menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian Presiden RI Joko Widodo mutlak harus disampaikan.
“Kita punya adat orang Timur selalu menghargai jasa baik setiap orang yang memberikan kebaikan bagi sesame dan Pak Jokowi telah membuktikan itu. Selama 10 tahun beliau memimpin Indonesia, kita bisa melihat sendiri kemajuan NTT terutama infrastrukturnya,” jelas Melki.
Melki menyebut salah satu infrastruktur yakni ruas jalan yang sangat viral yang dibangun era Jokowi dan dikerjakan PT. Bumi Indah adalah ruas jalan yang menghubungkan Kawangu-Tanarara, di Desa Persiapan Hawurut, Kecamatan Matawai Lapawu Kabupaten Sumba Timur. Oleh Nitizen, ruas jalan sejauh 13, 8 Km itu sebagai Jalan Terindah di Indonesia.
“Ruas jalan yang viral sekarang ini dan dikatakan sebagai jalan terindah di Sumba Timur itu dikerjakan oleh PT. Bumi Indah tahun 2022 yang lalu. Ruas jalan itu menjadi destinasi wisata terbaru di Sumba Timur dan menjadi daya tarik bagi para wisatawan. Banyak wisatawan yang datang hanya untuk foto dan buat video. Bahkan ada yang datang untuk foto pra wedding di sana,” ujar Lubalu bangga Ketika menghubungi media ini.
Melki Kembali menjelaskan bahwa acara Refleksi 10 Tahun Pemerintahan di Bidang Konstruksi, Infrastruktur, Investasi merupakan sebuah refleksi selama 10 tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Gapensi menilai Jokowi sukses membangun konstruksi, infrastruktur, dan investasi di Indonesia dalam satu dekade terakhir.
“Terima kasih Pak Presiden Joko Widodo yang berhasil membangun Indonesia selama sepuluh tahun, khususnya pembangunan infrastruktur di NTT. Sangat pantas jika Gapensi memberikan gelar Bapak Konstruksi Indonesia bagi Pak Jokowi,” ungkapnya.
Melki juga sangat mengapresiasi pesan Presiden Jokowi yang bertindak sebagai keynote speaker di hadapan para pengusaha yang tergabung dalam Gapensi. Saat itu, Presiden berpesan agar Gapensi tidak asal membangun infrastruktur tapi harus mempertimbangkan manfaat jangka panjang. Selain itu, demikian kata Melkianus Lubalu lagi, Jokowi juga berpesan bahwa membangun infrastruktur itu bukan hanya membangun beton-betonnya saja, tidak sekadar membangun asal jadi saja, tapi tidak ada manfaatnya.
“Ini merupakan pesan penting Pak Presiden Joko Widodo agar sebagai kontraktor kami juga diingatkan agar dalam membangun perlu memperhatikan kualitas dari bangunan yang kita bangun, terutama soal campuran. Karena kalau campurannya tidak sesuai maka apa yang kita bangun tidak akan bertahan lama,” ujar pengusaha asal Sumba ini yang hadir dalam acara itu.
Selain Jokowi, Gapensi juga memberikan penghargaan kepada Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia. Penghargaan tersebut diberikan atas kontribusi dan dedikasi dalam memajukan infrastruktur dan investasi di Indonesia selama kepemimpinan Jokowi.(*/yl)
