Pemuda Jemaat Bukit Zaitun Sikumana Gelar Turnamen Futsal Lintas Agama

  • Bagikan
IMRAN LIARIAN/TIMEX POSE BERSAMA. Para Tim Futsal pose bersama dengan Wakil Ketua Majelis Klasis Kota Kupang Barat, Pdt. Marthelda, Ketua Majelis Jemaat Bukit Zaitun Sikumana, Pdt. Boyche Josephus Johanis Nggaluama, serta jajaran panitia pelaksana di lapangan futsal GOR Oepoi, Senin (5/8).

Perkuat Tali Persaudaraan Antarumat Beragama

Pemuda Jemaat Bukit Zaitun Sikumana memilih menggelar turnamen futsal lintas agama. Turnamen ini diikuti oleh 26 tim untuk beradu strategi dan skill di lapangan.

IMRAN LIARIAN, Kupang_

TURNAMEN futsal lintas agama ini merupakan kegiatan perdana yang digelar Pemuda Jemaat Bukit Zaitun Sikumana. Kegiatan ini bertempat di lapangan GOR Futsal Oepoi dan dimulai sejak 5-10 Agustus.

Melalui kegiatan olahraga ini maka diharapkan dapat memupuk tali persaudaraan antarsesama orang muda. Hadir juga pada kesempatan kegiatan itu, Ketua Majelis Jemaat Bukit Zaitun Sikumana, Pdt. Boyche Josephus Johanis Nggaluama.

Ketua Pemuda Jemaat Bukit Zaitun Sikumana, Piyan Ledoh menjelaskan bahwa tujuan digelar turnamen futsal lintas agama itu untuk menumbuhkan semangat kebangsaan pada anak muda dalam bulan kebangsaan yang dirayakan GMIT.

"Jadi, ini untuk menumbuhkan semangat pemuda melalui turnamen futsal pemuda dalam bidang olah raga futsal dan menumbuhkan potensi serta menjalin tali persaudaraan antar umat beragama di Kota Kupang," jelas Piyan Ledoh.

Sementara Wakil Ketua Majelis Klasis Kota Kupang Barat, Pdt. Marthelda Taopan, menjelaskan bahwa GMIT menetapkan bulan Agustus sebagai bulan kebangsaan supaya bisa memperingati Kemerdekaan RI.

Turnamen futsal lintas agama, katanya, biasa digelar oleh pemerintah, tapi ini digelar oleh Jemaat Bukit Zaitun Sikumana.

"Ini kegiatan perdana, bukan antar gereja, bukan antar rayon, tapi ini lintas agama," ujarnya.

Yang namanya perlombaan ada menang dan ada yang kalah.

"Harapan dari turnamen futsal ini adalah melihat potensi dan bakat yang dimiliki oleh orang muda," ungkap Pdt. Marthelda saat membuka turnamen futsal tersebut.

Pada kesempatan itu juga dihadiri oleh Analis Kebijakan Dispora Provinsi NTT Dance Ndolu. Dance menekankan kepada para tim yang bertanding untuk menjunjung tinggi sportivitas.

"Diharapkan agar kegiatan ini berjalan baik dan tidak ada kecewa satu sama lain. Panitia dapat bekerja keras untuk menyukseskan kegiatan ini untuk tidak terjadi keributan," harapnya.

Untuk diketahui, usai acara pembukaan, Tim Tuan rumah Jemaat Bukit Zaitun Sikumana bertanding melawan Tim Ararat. Babak pertama hasil imbang 0-0 hingga akhir turun minum.

Saling balas serangan pun terjadi antara kedua tim, namun skor masih imbang. Memasuki babak kedua itulah serangan yang dibangun oleh Tim Jemaat Bukit Zaitun hingga berhasil menjebol gawang tim Ararat . Skor akhir Tim tuan rumah berhasil meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0. (gat/dek)

  • Bagikan