RUTENG,TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID- Pengamat sekaligus Peneliti Alpha Research Database, Ferdy Hasiman, mengungkapkan, pembangunan listrik panas bumi atau geothermal Ulumbu di Kabupaten Manggarai tidak berdampak negatif bagi masyarakat. Justru positifnya ada pertumbuhan ekonomi.
“Pembangkit listrik panas bumi atau geothermal Ulumbu membantu warga Poco Leok di Kecamatan Satar Mese untuk mandiri secara energi dan ekonomi," ungkap Ferdy saat melakukan pertemuan dengan masyarakat dan tua adat Poco Leok di Kantor Bupati Manggarai, Kamis (25/7).
Lanjut Dia, sebagai penunjang kemandirian energi, bahwa pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Poco Leok, dapat dipastikan mampu mengurangi ketergantungan energi dari luar wilayah. Sesungguhnya PLTP dan tambang itu berbeda. Sebab PLTP itu yang diambil adalah uapnya dan mempunyai transisi energi. Sehingga dirinya mendukung itu.
“Kita pasti lebih bisa mandiri secara energi. Jadi masyarakat Poco Leok harus jeli melihat kebutuhan dan memilih energi yang ramah terhadap lingkungan, maka kita sangat membutuhkan,” katanya.
Kata Ferdy, jika pengembangan PLTP Poco Leok berhasil, masyarakat akan menikmati limpahan investasi di sektor lain yang segera menyusul. Sebut saja investasi pada sektor pariwisata maupun kelautan bisa datang sangat luar biasa. Namun jika tidak ada pengembangan, justru akan susah.
Menurutnya, sudah banyak investor dari Eropa saat ini yang ingin berinvestasi ke Labuan Bajo. Namun hal yang utama mereka lihat adalah tidak ingin jika menggunakan PLTU yang berada di wilayah Rangko, Manggarai Barat. Tentu pengembangan PLTP Ulumbu harus tetap berlanjut.
“Hal ini penting ditempuh untuk menarik investasi baru ke kawasan Poco Leok dan sekitarnya. Poco Leok membutuhkan investasi untuk membangun daerah dalam menjadi motor roda perekonomian. Disini penggerak investasi dengan mengembangkan energi hijau," bilang Ferdy.
Dia juga menegaskan, pengembangan PLTP Poco Leok tidak akan menyebabkan kerusakan lingkungan seperti pengembangan di sektor pertambangan. Tentu dengan adanya PLTP, wilayah Poco Leok memiliki potensi besar untuk menjadi daerah yang maju dan mandiri.
Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai, Fansi Jahang, menegaskan bahwa geotermal merupakan aset penting yang dimiliki daerah Manggarai. Memiliki aset energi ramah lingkungan seperti geotermal menjadikan tanah Nuca Lale siap menyongsong kemajuan. Artinya stabilitas energi listrik menjadi kebutuhan mendasar bagi masa depan.
"Sudah tentu geothermal layak untuk dimanfaatkan sebagai solusi alternatif guna memenuhi kebutuhan energi menuju kemandirian energi di Manggarai Raya, dan umumnya di pulau Flores," tandasnya. (kr1/thi/dek)