Empat Keuskupan di Flores Serukan Pilkada Damai

  • Bagikan
Romo Benediktus Ardiobot

Sambut Pilkada Serentak 2024

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Menjelang pilkada serentak bulan November 2024, dukungan dari berbagai elemen masyarakat terus mengalir. Kali ini, empat keuskupan di wilayah Flores yaitu Keuskupan Ruteng, Keuskupan Agung Ende, Keuskupan Maumere dan Keuskupan Larantuka menyerukan pesan pilkada damai dan mengajak masyarakat, khususnya umat Katolik menggunakan hak pilih pada hari pemungutan suara pilkada serentak, 27 November 2024 mendatang.

Uskup Maumere, Mgr Ewaldus Martinus Sedu menyebut, pilihan politik boleh berbeda, namun bukan menjadi alasan untuk saling bermusuhan serta mengimbau agar penyelenggara pilkada tetap menjaga netralitas.

“Saya sangat mengharapkan bahwa pilihan politik kita yang berbeda-beda tidak menjadi alasan untuk kita saling bermusuhan, saling menegasi satu sama lain, tapi mari kita sama-sama melihat yang terbaik untuk kepentingan negara kita. Saya mengimbau kepada penyelenggara tetap menjaga netralitas dan juga untuk selalu melaksanakan segala sesuatu sesuai dengan undang-undang yang berlaku,” kata Mgr Ewaldus, Jumat (9/8).

Terpisah, Deken Larantuka, RD Adeodatus Hendrik Leny mengajak masyarakat menggunakan hak pilih dan menyatakan gereja siap membantu Polri mengamankan pilkada serentak tahun 2024.

Ia mengajak seluruh umat beragama untuk terlibat mengambil bagian dalam pesta demokrasi, pergi ke TPS-TPS untuk mengikuti kegiatan pesta demokrasi dan diharapkan menjaga keamanan, kenyamanan dan kedamaian. Pihak gereja siap bekerja sama dengan Polri dalam usaha untuk menjaga keutuhan dan kelangsungan pesta demokrasi.

Sementara itu, Keuskupan Agung Ende melalui Pater Markus Tulu, SVD menyatakan dukungan kepada Polri untuk mengamankan pilkada 2024 dan mengajak masyarakat Ende menggunakan hak politiknya pada hari pemungutan suara.

"Mendukung Polri dalam mengamankan jalannya pilkada dan berpartisipasi aktif dalam pilkada. Saya mengajak semua masyarakat di Kabupaten Ende untuk menggunakan hak pilihnya pada hari terselenggaranya pilkada," kata Pater Markus.

Romo Benediktus Ardiobot dari Keuskupan Ruteng ikut mengajak seluruh umat tetap berdoa untuk hasil terbaik pada pilkada 2024.

"Tentu diatas semua dan segalanya, doa memegang peranan penting, karena kita manusia hanya merencanakan dan Tuhan lah yang menentukan. Dengan doa dari semua iman, agama dan keyakinan, kita percaya Tuhan memberikan yang terbaik untuk bangsa Indonesia tercinta," ujar Romo Benediktus.

Sebagaimana diketahui, tahapan pilkada serentak tahun 2024 tengah berjalan dan di penghujung Agustus nanti tepatnya tanggal 27-29, KPU akan menerima pendaftaran pasangan calon baik yang diusung parpol maupun yang maju secara independen. Jika  tahapan berjalan sesuai agenda, maka tanggal 27 November 2024 masyarakat akan menentukan pilihan kepala daerah pada hari pemungutan suara. (ays/rum/dek)

  • Bagikan