Augustine Phinisi Rehab Faskesdik di Papagarang

  • Bagikan
PETRUS BATAONA/TIMEX POSE BERSAMA. Mahasiswa KKN Yogyakarta pose bersama siswa SD, Jumat (16/8).

LABUAN BAJO, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Tiga industri wisata di Labuan Bajo, Augustine Phinisi, Escape Bajo dan Memamori menunjukkan kepedulian terhadap warga Desa Papagarang Kecamatan Komodo. Kepedulian itu ditunjukkan dengan melakukan renovasi terhadap bangunan gedung fasilitas kesehatan dan pendidikan (faskesdik) berupa puskesmas pembantu (pustu) dan sekolah dasar (SD) negeri di desa itu setelah mengalami rusak parah.

Seperti disaksikan Timor Express di Desa Papagarang, Jumat (16/8), bangunan pustu dan bangunan sekolah tampak lebih bersih dan rapih pascaperbaikan. Pekerjaan renovasi kedua gedung dikerjakan oleh 15 orang mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta yang sedang melakukan kuliah kerja nyata (KKN) pembelajaran pemberdayaan masyarakat (PPM) di Desa Papagarang.

Direktur Augustine Phinisi, Diandra Adelina Hadi mengaku selama ini sering melakukan trip di dalam maupun sekitar kawasan taman nasional komodo (TNK), namun dirinya memiliki kemauan untuk berbuat sesuatu dari para tamu yang bermafaat bagi warga sekitar. Niat itu akhirnya terkabul setelah beberapa teman ikut gabung dan akhirnya jadilah perbaikan sekolah dan pustu.

"Semoga saja ke depan lebih banyak teman-teman yang mau bergabung untuk berbuat sesuatu bagi warga di sini. Saya harapkan warga menjaga dan memanfaatkan fasilitas ini dengan baik," ujarnya.

Kepala Desa (Kades) Papagarang, Abdullah menjelaskan apa yang dilakukan Augustine Phinisi sangat berarti dan membantu masyarakat desa. Dikatakan, kedua bangunan itu semula dalam kondisi rusak yang cukup parah, atap seng karat dan berlubang, plafon juga rusak.

Demikian pun halnya pustu, keramik lantai yang sudah pecah-pecah akibat rusak parah. Setelah dilakukan perbaikan dan cat menyeluruh, kini tampak lebih cantik dan bersih. Tidak hanya itu, untuk pustu juga disumbangkan sejumlah peralatan medis termasuk tandu. Pada tahun lalu, Augustine Phinisi juga membantu perbaikan gedung perpustakaan di Papagarang dan kini lebih bagus dengan dilengkapi berbagai macam jenis buku bacaan.

"Untuk pustu rehab seluruhnya, sedangkan SDN rehab enam ruang kelas, atap, plafon dan keramik lantai juga rusak parah. Semua diperbaiki Augustine Phinisi dan sekarang lebih bagus. Patut kami menyampaikan rasa terima kasih kepada Augustine Phinisi dan para donatur lain yang ikut ambil bagian dalam perbaikan dan renovasi pustu dan bangunan SDN ini juga mahasiswa UGM. Mengharapkan dana desa agak sulit karena semuanya sudah terprogram dalam mata anggaran desa," katanya.

Sub Koordinator Pelayanan (Yankes) Primer Dinas Kesehatan, Yovita Nasvia mengharapkan fasilitas yang telah diperbaiki dapat dimanfaatkan supaya  tingkat kesehatan masyarakat desa semakin baik. Ini penting agar kesehatan warga terjaga supaya bisa menurunkan angka kematian ibu dan anak.

Pustu ini dilengkapi tiga orang tenaga medis, satu perawat dua bidan dibantu 15 kader posyandu yang ditopang dengan dana desa. (kr2/ays/dek)

  • Bagikan

Exit mobile version